News

Airlangga Hartarto: Peran TNI Sangat Dibutuhkan untuk Mendukung Kebijakan Pemerintah

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meminta dukungan semua pihak termasuk TNI dalam bersinergi mendukung kebijakan pemerintah. Sebab Pemerintah telah menargetkan pertumbuhan perekonomian nasional sebesar 5,2 persen pada tahun 2022.

Menurut dia, pemerintah bersama TNI dan Polri telah menguatkan kerja sama dalam berbagai program penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

Kerja sama pemerintah bersama TNI-Polri seperti program vaksinasi dan program penyaluran Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima, dan Warung (BT-PKLW).

“Dalam kondisi pandemi COVID-19, peran TNI sebagai komponen bangsa sangat dibutuhkan untuk mendukung kebijakan-kebijakan Pemerintah baik dalam rangka penanganan pandemi maupun dalam isu-isu lain yang lebih luas,” ujar Airlangga Hartarto secara virtual dalam Rapat Koordinasi Teritorial (Rakorter) TNI tahun 2022, Selasa (15/3/2022).

Dia mengatakan, selama 2021 pemerintah telah melaksanakan program bantuan BT-PKLW yang proses penyalurannya sudah 100 persen. Dalam penyaluran bantuan itu, TNI-Polri ikut membantu dalam prosesnya.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso yang hadir secara langsung dalam Rakorter TNI 2022 juga menuturkan, atas bantuan penyaluran oleh TNI dan Polri, Program BT-PKLW merupakan salah satu Program PEN yang memiliki serapan tertinggi dalam waktu yang singkat di tahun 2021.

Airlangga Hartarto Target Bantuan BT-PKLW Sasar PKL hingga Nelayan

Untuk itu, Pemerintah kembali melanjutkan program BT-PKLW dengan memperluas dan menambah target penerima. Kini, selain dari PKL dan Warung, nelayan juga menjadi target penerima manfaat bantuan tersebut sehingga nama program menjadi Program BT-PKLWN.

Tahun 2022, Program BT-PKLWN menyasar 212 kabupaten dan kota yang masuk dalam roadmap program pengentasan kemiskinan ekstrem yang targetnya mendekati 0 persen di tahun 2024.

“Pemerintah berkepentingan agar program ini tepat sasaran sehingga memberi tugas kepada TNI dan Polri untuk melakukan pendataan dan penyaluran agar bantuan bisa sampai kepada masyarakat yang membutuhkan,” kata Airlangga.

Airlangga berharap anggota TNI sebagai garda terdepan terus melakukan pendataan secara transparan, hati-hati dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

“Program BT-PKLWN tahun 2022 telah launching pada tanggal 14 Maret 2022 di Kabupaten Manggarai Barat, NTT, dan harapannya pelaksanaan program ini paling lambat selesai dalam empat bulan ke depan,” ungkap Menko Airlangga.

Airlangga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran TNI dan Babinsa yang telah mendata dan menyalurkan BT-PKLW.

“Dengan program ini, harapannya kedekatan TNI dan masyarakat semakin kuat dan mendukung peran TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan. Semoga program ini dapat berjalan dengan baik, bermanfaat, membantu perekonomian masyarakat, dan tentunya bisa mensejahterakan masyarakat,” pungkas Menko Airlangga.

Back to top button