News

Sesumbar Kaesang soal Strategi Pemilu: Kalau Dibocorkan Pasti Ditiru Parpol Lain

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep sedang merasa di atas angin, hingga meyakini strategis yang partainya miliki akan mampu membawa partai berlambang mawar merah tembus ke Senayan.

Sayangnya, ia enggan memberi bocoran, hanya menegaskan bahwa strategi yang PSI miliki pasti akan membawa hal-hal yang lebih baik bagi Indonesia ke depan.  

“Kami tidak akan kasih tahu strategi kami apa, tapi yang pasti kami akan memenangkan dan masuk ke Senayan. Supaya kami bisa melanjutkan dan melakukan perubahan dan perbaikan, yang lebih baik untuk Indonesia ke depannya,” ucap dia di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023).

Ia takut ide dan strateginya dicuri partai politik (parpol) lain. Kaesang memilih merahasiakan karena tak mau wilayah-wilayah yang dipetakan sebagai kandidat kantong suara, diinvasi parpol lain. “Untuk strategi saya juga sudah bilang berkali-kali itu rahasia. Nanti partai yang lain pada ngikut semua, terus nanti semua ambil ceruk suara kami,” kata dia.

Diketahui, Kaesang Pangarep mematok target Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memiliki wakil rakyat di DPR RI usai Pemilu 2024. Hal itu dikemukakan Kaesang dalam pidato perdana usai diangkat sebagai ketua umum PSI di acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin malam (25/9/2023). Dengan begitu, ujar Kaesang melanjutkan, PSI akan memiliki fraksi di DPR RI. “Target saya ya, Insya Allah PSI lolos Parliamentary Threshold (PT) 4 persen,” kata Kaesang.

Secara terpisah, langkah PSI mengangkat Kaesang Pangarep sebagai ketum tak bisa dianggap remeh. Pasalnya, dengan dipimpin anak ketiga Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu, PSI berpotensi mengubah nasib di Pemilu 2024.

“Kenapa? Karena paling tidak pertama, PSI sudah mendapatkan sosok brand ambassador yang sangat potensial untuk berlayar dalam pemilihan legislatif (pileg) 2024 mendatang,” kata Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Nyarwi Ahmad kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Selasa (26/9/2023).

Bahkan, lanjut dia, PSI dapat memberi warna baru dalam kontestasi pileg maupun pemilihan presiden (pilpres) tahun depan. Terlebih, beberapa tokoh dalam partai tersebut, memiliki opini yang cukup bisa mempengaruhi arah, sikap, dan persepsi publik. “Kedua, dengan adanya Kaesang sebagai ketum PSI, saya kira ini makin menegaskan bahwa jangkar politik Pak Jokowi, keluarga besar Pak Jokowi makin lebar, makin besar,” ujarnya.

Tak hanya itu, Nyarwi juga menilai, hadirnya Kaesang sebagai ketum mampu membuat partai politik yang kini memiliki wakil parlemen lainnya untuk siaga. Hal ini terutama bagi partai yang perolehan suaranya pada Pemilu 2019 lalu tidak begitu menggembirakan meski berhasil memenuhi syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Back to top button