Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh akhirnya mengungkapkan isi pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat pada Selasa (24/5/2022) kemarin.
Ia mengaku membicarakan sejumlah persoalan dengan Jokowi tentang kondisi politik di Indonesia hingga stabilitas nasional jelang Pemilu 2024.
“Ya bertemu dengan Bapak Presiden benar. Fokus kita adalah proses pembangunan bangsa harus tetap berlanjut, untuk mencapai tujuan itu diperlukan situasi yaitu stabilitas nasional,” kata Surya Paloh usai menerima kunjungan Prabowo di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (1/6/2022).
Lebih lanjut, Surya juga menanggapi isu yang beredar tentang sosok Anies dan Ganjar yang akan diusung Partai NasDem di Pilpres 2024.
“Jadi kalau ditanya apakah ada (pembahasan) Pak Ganjar, apakah ada Pak Anies, apakah ada Pak Prabowo ya bisa aja. Gak ada masalah,” tambahnya.
Namun, ia enggan membeberkan lebih lanjut tentang isi pertemuannya dengan Jokowi.”Tetapi kan tidak spesifik membicarakan hal itu (Capres dari NasDem). Banyak hal lain, seperti yang kita diskusikan tadi dengan Mas Prabowo,” jelasnya.
Kemudian, sesuai dengan hasil pertemuan dengan Jokowi dan Prabowo, dia mengajak kepada para elite politik agar mengedepankan kepentingan nasional dibandingkan partai politik.
Terutama, dalam menghadapi Pemilu yang diprediksi penuh dengan akrobatik politik sehingga dikhawatirkan menyisakan residu konflik yang mengganggu stabilitas nasional.
“Saya ingin mengajak kepada semua elite bangsa ini, termasuk kami berdua (dengan Prabowo) apapun kepentingan partai politik misalnya dalam mengahadapi strategi pemilu, kemudian sesudah Pemilu tetap harus mengutamakan betapa pentingnya esensi menjaga stabilitas nasional,” pungkasnya.
