News

Sudirman Said ke Demokrat: Sabar Ya, Semua Akan Indah pada Waktunya

Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Sudirman Said enggan menanggapi soal desakan Partai Demokrat untuk menjadikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres pendamping Anies Baswedan.

Sudirman menilai sikap Partai Demokrat itu hanya sebuah dinamika politik di internal KPP menjelang pengumuman nama cawapres pendamping Anies Baswedan.

Namun dia menegaskan jika tidak ada satupun pihak termasuk Partai Demokrat yang bisa memaksakan kehendak untuk menetapkan kandidat cawapres 2024 tertentu.

Sebab semua anggota memiliki hak sama dalam mengusulkan nama cawapres pendamping Anies Baswedan.

“Partai NasDem mengusulkan beberapa nama, PKS mengusulkan beberapa figur baik kader maupun non kader. Begitupun Partai Demokrat menyodorkan sejumlah tokoh, baik internal maupun eksternal Partai,” ungkap Sudirman seperti dikutip, Sabtu (10/6/2023).

Dia mengatakan saat ini perwakilan tim KPP telah selesai memilah kandidat cawapres pendamping Anies Baswedan. Selanjutnya KPP tinggal mengumumkan nama cawapres 2024.

“Tinggal tunggu hari baik bagi Pak Anies untuk memutuskan dan mengumumkan. Sabar ya, kata Syahrini, semua akan indah pada waktunya,” canda Sudirman.

Sebelumnya, Partai Demokrat melalui Ketua Bappilu Andi Arief terus melakukan manuver politik menjelang pengumuman cawapres pendamping Anies Baswedan.

Setelah sebelumnya Andi menyebut jika Partai Demokrat akan mengevaluasi posisinya di KPP jika Anies tak kunjung mengumumkan cawapres 2024.

Sebab menurut Demokrat, lambat Anies menentukan dan menetapkan cawapres menjadi faktor anjloknya elektabilitas Anies sebagai capres.

Setelah itu, Andi juga menyebut jika semua kandidat cawapres pendamping Anies menyatakan mundur karena tidak siap memenuhi persyaratan menjadi cawapres 2024.

Namun hanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang menyatakan siap memenuhi persyarat untuk menjadi cawapres pendamping Anies. Untuk itu Demokrat mendorong Anies segera mengumumkan AHY sebagai cawapres pendampingnya di PIlpres 2024.

Back to top button