News

Soal Peluang Jokowi Mendukung Dua Capres, Projo Enggan Berandai-andai

Ketua Umum (Ketum) Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menyatakan dirinya tak ingin berandai-andai mengenai pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika nantinya memilih untuk mendukung dua nama capres yang unggul dalam Musyawarah Rakyat (Musra) kali ini, yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

“Jangan berandai-andai, kita tunggu saja masih ada waktu enam bulan, semua masih mungkin terjadi,” jelas Budi kepada wartawan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023)

Tak hanya itu, ia juga menilai bahwa Jokowi tidak mungkin menentukan pilihan selain beberapa nama yang akan diserahkan oleh Musra nantinya. “Tidak mungkin lah Pak Jokowi, kan begini loh suara pilihan rakyat pilihan Jokowi. Pilihan pak Jokowi pilihan kita semua,” tegasnya.

Lalu terkait kriteria capres dan cawapres yang akan didukung pada Musra kali ini, tambah dia, adalah sosok yang mampu mengawal nasib bangsa ke arah yang lebih baik untuk jangka panjang. “Kita merekam apa yang menjadi maunya rakyat. Kita akan menghadapi tantangan dalam 13 tahun ke depan ini, Indonesia menjadi negara maju atau tidak,” terang Budi.

“Apakah negara ini akan tejebak dalam middle income trap atau tidak, sehingga kita juga jangan gegabah dalam memilih pemimpin kita. Karena yang dipertaruhkan yakni nasib bangsa kita ke depan dalam jangka panjang,” sambungnya.

Selain itu, usai acara Musra ini, Budi menyebut untuk Projo sendiri akan mengerucutkan nama capres dan cawapres di daerah-daerah. “Setelah Musra, kami kembalikan lagi ke masing-masing organisasi Musra untuk memutuskan kebijakan masing-masing organisasi,” tandasnya.

Diketahui, mayoritas Relawan mengusulkan nama Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Ia mengatakan kedua nama tersebut memang memiliki kelebihan masing-masing. Sehingga membuat banyak orang yang menilai baik terhadap rekam jejak mereka. “Nanti biar presiden yang menentukan,” jelas dia.

Sedangkan untuk posisi cawapres, Projo menyebut cukup beragam nama yang diusulkan oleh para relawan. “Untuk cawapres kan ada nama Pak Mahfud. (Selain itu), ada Pak Sandiaga, Pak Moeldoko, ada Pak Arsyad Rasyid, Pak Ridwan Kamil, banyak nama lah. Tapi kita tunggu saja hasil panitia untuk merumuskan nama-nama,” imbuh dia.

Back to top button