News

Pengacara Brigjen Hendra Titip Pesan ke Kapolri: Ismail Bolong Jangan Dihilangkan

Pengacara mantan Karo Paminal Divisi Propam Polri Brigjen Pol Hendra Kurniawan, Henry Yosodiningrat menitipkan pesan untuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait pengusutan kasus uang setoran hasil tambang ilegal yang disebut-sebut melibatkan petinggi Polri. Pesan ini berupa permintaan agar Kapolri tidak menghilangkan Ismail Bolong yang sebelumnya membuat testimoni soal adanya uang setoran tersebut

“Ismail bolong jangan diilangin, dia harus dilindungi. Kewajiban Kapolri untuk melindungi Ismail Bolong,” kata Henry di sela mendampingi kliennya menjalani sidang lanjutan perkara merintangi penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (1/12/2022).

Henry lebih lanjut belum ingin memberikan tanggapan lebih lanjut. Sebab perkara yang menyeret Ismail Bolong itu sebelumnya sudah ditanggapi oleh kliennya. Terlebih, mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo yang juga terjerat kasus pembunuhan Brigadir J juga telah merespons awak media ketika ditanya mengenai penanganan kasus uang setoran tambang ilegal itu.

“Hendra dan Ferdy Sambo begitu jawabnya. Jadi tunggu saja,” ujarnya.

Diketahui, testimoni Ismail Bolong soal dirinya menyetor uang miliaran rupiah ke Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto menuai beragam respons. Meski , Ismail kemudian mengklarifikasi pernyataannya dengan menyebut ia mengalami intimidasi saat membuat testimoni uang setoran itu.

Kasus menyangkut uang setoran yang diduga mengalir ke petinggi Polri itu kian ramai setelah Ferdy Sambo mengaku menangani persoalan itu saat masih Kadiv Propam Polri. Ferdy bahkan mengaku pernah memeriksa Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto. Pemeriksaan menyangkut dugaan penerimaan duit setoran tambang ilegal di Kalimantan Timur tersebut

Iya,” kata Ferdy Sambo di sela persidangan pembunuhan berencana Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (29/11/2022).

Adapun Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto membantah dirinya pernah diperiksa Ferdy Sambo.

“Seingat saya enggak pernah ya. Saya belum lupa ingatan,” kata Agus.

Lebih lanjut, Agus mengaku malas untuk menanggapi omongan Ferdy Sambo karena merasa terlalu banyak polemik.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button