Lembaga amil zakat nasional Rumah Zakat menargetkan kenaikan penghimpunan dana Zakat, Infaq, Shodaqah dan Wakaf (Ziswaf) pada 2023 sebesar 20 persen dibandingkan tahun lalu. Dengan begitu, Rumah Zakat menargetkan minimal 15 persen penerima manfaat keluar dari garis kemiskinan.
Sepanjang 2022, bersama donatur dan para mitra, Rumah Zakat memberdayakan 1,5 juta penerima manfaat. “Sebanyak 19,5 persen penerima manfaat dari program ekonomi Rumah Zakat, keluar dari garis kemiskinan dan mengalami peningkatan kesejahteraan,” kata CEO Rumah Zakat Irvan Nugraha saat peluncuran Ramadan Kejar Pahala #BergerakNyata Bahagiakan 1 Juta Penerima Manfaat di Jakarta, Selasa (21/3/2023).
Pada 2023, pihaknya menargetkan sebanyak 1,5 juta penerima manfaat 2023. “Saat Ramadan masyarakat antuasias berzakat, infaq, sadaqah dan berbagi. Terjadi peningkatann zakat. Tahun ini kami targetkan tumbuh 20 persen penghimpunan dana Ziswaf,” ujarnya.
Lebih jauh Irvan menjelaskan, target membahagiakan 1 juta penerima manfaat mencakup Aceh hingga Papua. Ini merupakan program istimewa yang dilaksanakan oleh Rumah Zakat selama momentum Ramadan, dengan ragam menu program sebagai berikut Berbagi Ifthar, Infak Sembako Keluarga, Syiar Qur’an, Sedekah Takjil, Sajadah Masjid, dan Ramadan Bebas Hutang.
“Dan untuk menyambut Ramadan, Rumah Zakat membuat Gerakan Bersih-bersih 1000 Masjid di Indonesia,” ungkap Irvan.
Tujuannya, sambung dia, membuat masjid menjadi nyaman saat digunakan untuk beribadah di bulan Ramadan. “Selain membersihkan masjid, kami pun menyalurkan karpet masjid dan juga Al Qur’an yang merupakan titipan dari para donatur,” ungkapnya.
Peluncuran Lagu Tujuh Detik Saja
Ramadan tahun ini Rumah Zakat berkolaborasi dengan musisi Dwiki Dharmawan dan mubaligh Ustaz Erick Yusuf meluncurkan single Tujuh Detik Saja. Single ini menceritakan tentang penyesalan seorang hamba karena menyia-nyiakan waktu hidup di dunia.
Kolaborasi ini bertujuan mengedukasi masyarakat khususnya umat Muslim untuk mengoptimalisasi keutamaan Ramadan sebagai momen mengejar pahala sebanyak-banyaknya. Salah satunya adalah dengan berbagi dan #BergerakNyata di Bulan Ramadan.
Ini merupakan single religi pertama dengan format FMA (Fractional Music Asset) dan dapat diakses melalui http://netra.live/ dan juga pada 30 Platform DSP utama.
“Impact dari single ini bukan pertumbuhan dana, tapi Ramadan ini untuk lebih menginspirasi. Bahwa nantinya akan ada kontribusi sekian puluh juta, tentu akan disalurkan dengan optimal,” imbuh Irvan.
Ahmad Munjin
