Jelang leg kedua semifinal Liga Champions yang akan berlangsung di Santiago Bernabeu, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menekankan pentingnya permainan tim daripada individu untuk dapat mengatasi Bayern Muenchen. Pertandingan yang dijadwalkan pada Kamis (7/5/2024) dini hari WIB ini merupakan kelanjutan dari pertemuan pertama kedua tim yang berakhir imbang 2-2 di Allianz Arena.
Dalam leg pertama, Bayern sempat unggul lewat gol Harry Kane dan Leroy Sane, namun Vinicius Junior berhasil membalas dengan dua gol, mengamankan hasil seri untuk Madrid.
“Bayern sangat berbahaya, mereka berada dalam kondisi terbaik dan kami tidak punya waktu untuk meningkatkan diri pada hari Rabu,” ujar Ancelotti dalam konferensi pers yang dilaporkan oleh AFP.
“Hal penting ketika kami mulai bertahan dengan permainan kolektif. Upaya besar memang dilakukan oleh striker, bukan pemain bertahan namun kami memahami bahwa ini bukan tentang permainan individu melainkan permainan tim,” tambah Ancelotti.
Real Madrid, yang baru saja meraih gelar La Liga ke-36 setelah rival mereka, Barcelona, kalah dari Girona dengan skor 2-4, belum merayakan kemenangan tersebut. Fokus utama mereka saat ini adalah pertandingan penting melawan Bayern.
“Kami ingin merayakannya dengan semua fans, tapi mereka memahaminya karena kami menghadapi pertandingan yang sangat penting,” kata Ancelotti.
Kapten Madrid, Nacho Fernandez, juga menyatakan bahwa tim telah menunda perayaan gelar juara La Liga.
“Kami hampir mencapai final. Kami akan memberikan segalanya untuk mencapai final. Itulah sebabnya kami belum merayakannya,” ungkap Nacho.
Dengan leg kedua yang menentukan ini, Madrid bertekad untuk melanjutkan ke final Liga Champions, menempatkan strategi kolektif sebagai kunci untuk melawan tim kuat seperti Bayern Muenchen.
