News

PKS Akui Sudah Ajak Sandiga Gabung Sekaligus Berpasangan dengan Anies

Ketua Badan Pembinaan Wilayah (BPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banten, Jakarta, dan Jawa Barat (Banjabar), Achmad Ru’yat, mengakui dirinya sudah berbincang dengan Sandiaga Uno perihal bergabung ke PKS dan posisi bakal cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan di Pemilu Presiden 2024.

“Jadi saya sudah bincang-bincang dengan bang Sandiaga Uno ketika di Sawangan, ketika ada bantuan ikan dan UMKM di Sawangan. Bang Sandi gimana kalau ada jilid dua pak Anies Baswedan dan bung Sandi?,” kata Ru’yat kepada wartawan di Bogor, Jawa Barat, Minggu (7/5/2023).

Mungkin anda suka

“Kata beliau, ya kita bermohon ya mudah-mudahan nanti ada keputusan yang terbaik,” sambungnya.

Tak hanya itu, dirinya pun sudah memberi masukan kepada Anies terkait hal ini saat dirinya mendampingi capres Koalisi Perubahan tersebut di Banten. “Saya bisik-bisik juga, pak Anies kayaknya nih aspirasinya, penerawangan saya, kalau berpasangan dengan pak Sandi bisa menang nih. Karena kemarin kan DKI itu miniatur Indonesia, dan ya pak Anies dengan senyumnya yang khas, dan itu punya banyak makna,” ungkap Ru’yat.

“Jadi Kita ikuti saja mekanisme konstitusional, mudah-mudahan bisa menghadirkan, menyajikan pasangan yang terbaik dalam kontestasi pilpres secara demokratis dan disenangi oleh masyarakat,” sambungnya.

Lalu terkait mengajak Sandiaga bergabung ke partainya, ia mengatakan bahwa PKS terbuka saja. “Ya tentu bagi PKS sebagai partai terbuka sangat welcome ya kan. Dan kita mencari kawan sebanyak-banyaknya. Kita banyak para purnawirawan baik dari TNI, jenderal, jadi bacaleg DPR RI begitu juga dari Polri,” tutur Ru’yat.

Namun, ia tak mengetahui pasti apakah nama Sandiaga sudah muncul dalam rapat di internal Koalisi Perubahan. “Jadi (wacana) ini muncul spontanitas, tentu ini lebih tepat bilamana langsung ditanyakan kepada policy maker, Presiden PKS Ahmad Syaikhu,” jelas Ru’yat.

Selain itu, wacana menyandingkan Sandiaga dengan Anies juga ia sebut muncul karena masyarakat Bogor berharap akan hal yang sama. “Ya saya sebagai warga Bogor yang mendengar aspirasi juga dari masyarakat, kelihatannya mereka pada senang, wah boleh juga itu. Pak sandinya juga peduli terhadap milenial,” ujarnya.

“Dan juga sangat concern terhadap ekonomi kreatif, untuk berpasangan dengan Anies Baswedan. Itu melihat ekspektasi dari publik dan itu sah-sah saja,” tambah Ru’yat.

Back to top button