News

Pidato di HUT NasDem, Surya Paloh Sindir Penguasa Berprilaku Tak Adil

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan penguasa yang berlaku tidak adil demi kepentingannya tidak bisa dibiarkan. Apalagi, jika kepentingan itu menjadikan pemilu tidak adil dengan mengubah peraturan peradilan.

Hal itu dikatakan Surya Paloh di acara HUT ke 12 Partai Nasdem yang digelar di DPP Nasdem, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11/2023).

“Hukum ketentuan dalam segala perundang-undangan dan lembaga peradilan adalah manifestasi dari keadilan. Dalam sebuah kompetisi, secara fairness adalah bentuk rasa keadilan itu” kata Surya Paloh.

“Kita tak bisa diam ketika ada penguasa yang berlaku tidak adil demi kepentingan tertentu, demi kepentingan kelompoknya,” sambung dia.

Lebih lanjut, Paloh menilai Indonesia bisa saja mengalami kondisi yang sulit asalkan didasari oleh nilai keadilan, nilai kepatutan dan kepantasan.

“Sebaliknya, mau kesejahteraan apa pun, semakmur apa pun suatu bangsa jika tidak ada keadilan di dalamnya, maka gugatan demi gugatan lah yang akan terus datang silih berganti,” ujar Surya Paloh.

Menurut dia, rasa keadilan adalah sprilitualisme yang menuntun manusia. Untuk itu, di negara makmur sekalipun, lembaga peradilan tetap ada.

“Itu karena keadilan bukan hanya tentang kemakmuran dan kesejahteraan saja,” pungkasnya.

Diketahui partai NasDem menggelar acara perayaan hari ulang tahun NasDem ke 12 dengan tema ‘Tegar di Jalan Restorasi Menuju Perubahan’. Acara ini dihadiri oleh bakal capres dan cawapres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Selain itu, nampak hadir Sekjen NasDem Hermawi Taslim, Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni, Ketua DPP NasDem Willy Aditya, Ketua DPP NasDem Charles Meikyansah, Ketua Fraksi Nasdem Robert Rouw, dan Waketum PKB Jazilul Fawaid.

Back to top button