Persib Bandung dibuat was-was saat harus bertandang ke Mahanan Solo melawan Persis Solo dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-7, Selasa (8/8/2023).
Dua menara kembar Maung Bandung di jantung pertahanan, Alberto Rodriguez Martin dan Nick Kuipers, terancam absen bermain malam nanti pukul 19.00 WIB.
Jika Rodriguez absen karena akumulasi kartu, Kuipers tak nampak dalam rombongan pemain Persib yang berangkat ke Solo.
Pelatih Persib Bojan Hodak memastikan timnya akan bermain maksimal dengan skuad yang ada. Bojak yang baru dua kali melatih langsung skuad Maung Bandung, berharap anak asuhnya bisa menampilkan permainan seperti melawan Bali United.
“Kami tahu mereka (Persis) adalah tim yang tangguh saat bermain di rumah sendiri. Tapi di duel nanti, saya berharap para pemain kami bisa kembali menunjukkan mental dan semangat bertarung seperti saat menghadapi Bali United,” ujarnya dalam konferensi pers prapertandingan di Stadion Manahan.
Pelatih asal Kroasia itu memang sudah terlihat sentuhannya di skuad Persib. Meski baru dua kali memimpin, Hodak yang terkenal keras dalam melatih, memperlihatkan mental pemain yang pantang menyerah di lapangan.
“Dalam dua pertandingan terakhir kami bermain lebih kompak, dan ini adalah dasar untuk meningkatkan kualitas dan meraih peluang menang kedepannya,” ujar gelandang andalan Persib, Marc Klok.
Meski begitu, Klok menyebut timnya masih harus terus berbenah apalagi sektor pertahanan yang rawan dibobol.”Memperkuat pertahanan menjadi hal yang sangat penting bagi kami. Selain tak ingin ada banyak gol lagi ke gawang kami, ini juga membuat peluang kami untuk memenangkan pertandingan menjadi lebih besar,” ungkapnya.
Persib kini terjebak di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan 7 poin, hasil dari enam pertandingan. David Da Silva dan kawan-kawan baru sekali menang , empat kali imbang, dan satu kali kalah.
Sementara sang lawan Persis, berada satu strip di bawah Persib, dengan enam poin.
Pelatih Persis Leonardo Medina memuji kualitas Bojak Hodak yang pernah dilawannya di Liga Super Malaysia.
“Saya mengenalnya ketika masih di Malaysia. Ia pelatih yang bagus dengan gaya bermain bertahan yang sangat kuat. Tim yang diasuhnya selalu memiliki pertahanan yang bagus, dan mungkin ini akan menjadi tantangan bagi kita di pertandingan nanti,” kata Medina jelang laga.
Dua hasil imbang pada dua laga terakhir dan hanya kebobolan satu gol bukanlah hasil terbaik yang bisa diraih oleh Medina. Ia masih akan berusaha dengan keras untuk mengincar kemenangan di setiap Laskar Sambernyawa berlaga.
“Kita bekerja keras pada pertahanan dan juga penyerangan. Menurut saya yang paling penting adalah bagaimana kita memainkan gaya permainan kita sesuai dengan identitas Sambernyawa. Kita fokus untuk kebobolan dengan jumlah yang sedikit, tapi kita juga selalu mencari keseimbangan untuk create chance ketika menyerang,” ungkapnya.
“Selama 2 pertandingan kita hanya kebobolan 1 gol, itu hal yang baik tapi tentunya kita juga fokus terhadap kemenangan. Kita bermain selama 6 pertandingan dan hanya mengalami dua kekalahan. Tentu kita ingin menang dan kita akan berusaha untuk meraihnya,” tandasnya.
Ivan Setyadhi
