News

Muhaimin: PKB Butuh Tiket Pilpres, Banyak Partai Merapat

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tinggal 1,5 tahun lagi. Saat ini, PKB baru memiliki tiket 10 persen dari syarat ambang batas (presidential threshold) 20 persen.

“Kita butuh 10 persen lagi, alhamdulillah sudah banyak partai merapat, ingin bergabung bersama PKB,” kata Muhaimin dalam acara bertajuk “Istighotsah Kebangsaan Bersama Gus Muhaimin Capres 2024″ di halaman SMK Nusantara, Labuan Ratu, Lampung Timur, Provinsi Lampung, Selasa (28/6/2022).

Muhaimin memohon doa dan dukungan agar bisa maju dalam Pilpres 2024. “Saya minta doa restunya semoga 2024 kita punya perahu yang lengkap, siap berlayar merebut kemenangan kursi presiden pada masa yang akan datang,” ujar Muhaimin.

Ia menjanjikan bila dirinya dapat memenangkan Pilpres 2024 maka bakal mengajak kader Muslimat Nahdlatul Ulama ke Jakarta. “Nanti kalau menang, kita undang ibu-ibu Muslimat NU Lampung ke Jakarta semua, istighotsah di Istana Negara. Itu penting karena belum ada istighotsah di Istana,” tutur Muhaimin.

Diketahui, penjajakan Gerindra-PKB membangun koalisi masih berproses. Kedua parpol yang secara hitungan kursi parlemen sudah cukup untuk mengusung capres-cawapres masih butuh waktu untuk membangun ikatan (chemistry).

Anggota Dewan Pakar DPP Partai Gerindra Bambang Haryo Soekartono menilai, penjajakan Gerindra-PKB sangat strategis. Gabungan kedua parpol bisa bisa menguasai lumbung suara khususnya di Jawa Timur (Jatim).

“Koalisi Gerindra dan PKB ini sangat strategis dan baik untuk penjajakan menyatukan chemistry menghadapi pemilihan presiden (pilpres) dua tahun mendatang,” kata Bambang, Senin (27/6/2022).

Back to top button