News

Parlemen ASEAN Berperan Dorong Resolusi AIPA Diimplementasikan

Ketua Desk Regional Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Putu Supadma Rudana mengatakan parlemen negara-negara ASEAN berkomitmen mendorong resolusi yang dihasilkan Sidang Umum ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) ke-44 ke pemerintah negara masing-masing agar segera diimplementasikan

“Setelah resolusi disetujui, what next? Apa selanjutnya? Semua negara AIPA harus segera menjalankan resolusi ini karena komitmen sidang umum ini adalah sebenarnya aspirasi dari seluruh masyarakat ASEAN,” kata Putu dalam keterangan seperti dikutip, Sabtu (12/8/2023).

Dia menyebut 30 resolusi yang telah disetujui oleh parlemen ASEAN tersebut, di antaranya mengenai isu stabilitas politik, isu Myanmar, hingga Laut China Selatan.

“Kalau kita bicara parlemen kan aspirasinya dari rakyat, tentu aspirasi ini akan kita serahkan kepada pemerintah masing-masing untuk segera mengimplementasikan yang dibutuhkan agar bisa memberikan penguatan kesejahteraan, kestabilan, kesolidan dan perdamaian kepada kawasan ASEAN,” tuturnya.

Termasuk, kata dia, isu-isu lainnya yang berhubungan untuk mengawal stabilitas kawasan ASEAN. “Dan hal ini juga harus disampaikan oleh pemerintah saat KTT ASEAN di Jakarta nanti,” ucapnya.

Putu menuturkan Sidang Umum AIPA Ke-44 juga telah menyetujui percepatan transisi ekonomi hijau (green economy), pengembangan inovasi teknologi untuk pembangunan dan pertumbuhan berkelanjutan, serta isu ketahanan energi dan air.

Dia mengingatkan pula agar parlemen negara ASEAN mengawal isu-isu lainnya yang dibahas dimasing-masing komite Sidang Umum AIPA Ke-44. Mulai dari, isu kesetaraan gender, keterlibatan pemuda, hingga isu sawit nikel, konflik Rusia-Ukraina, hingga Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).

Dalam laporan hasil komite organisasi dalam Sidang Umum AIPA Ke-44, Putu mengatakan bahwa ASEAN juga harus solid, saling menjaga, dan bekerja sama untuk menjaga kawasan Asia Tenggara, termasuk memperkuat kepentingan ASEAN secara parlementer.

“ASEAN yang dulunya tidak dilirik sekarang menjadi daya tarik karena meningkatnya persaingan antara kekuatan besar. Dengan segala kepentingan dan potensinya, mari kita kawal bersama ASEAN unity dan centrality,” ujarnya.

Lebih lanjut, Putu menuturkan para delegasi Sidang Umum AIPA Ke-44 menandatangani komunike bersama, serta bersepakat bahwa ASEAN memiliki peran penting dalam menjaga perdamaian kawasan dan stabilitas global.

“Sebagai penutup, tidak lupa saya menyampaikan terima kasih kepada para negara-negara peserta AIPA, pemerintah, observer, panitia, keamanan, media, serta masyarakat yang terus mengawal jalannya Sidang Umum AIPA Ke-44 di Jakarta yang berjalan dengan lancar dan sukses,” ujar dia.

Back to top button