Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI August Mellaz menyatakan, 11 panelis yang akan dilibatkan dalam debat perdana capres dan cawapres akan menjalani masa karantina mulai Minggu (10/12/2023) besok. Tujuannya untuk menyusun daftar pertanyaan yang nantinya diberikan kepada masing-masing paslon.
“Nanti kami akan diskusikan tema besarnya dan kemudian bagaimana rumusan-rumusan pertanyaan,” kata August di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12/2023).
August menjelaskan, para panelis telah menandatangani pakta integritas sebelum menjalani proses karantina. Langkah ini bagian dari memperkuat kesepakatan yang terjalin antara KPU dengan panelis maupun moderator.
Terkait moderator, Augus menyebut, sosok yang dipilih untuk debat perdana capres dan cawapres, Selasa (12/12/2023) yaitu Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel. Keduanya merupakan jurnalis TVRI.
Sebelumnya, August membeberkan nama-nama yang akan menjadi panelis dalam debat perdana capres-cawapres tersebut. Nama-nama ini merupakan sosok yang dianggap ahli di bidang hukum, pemerintahan hingga Hak Asasi Manusia (HAM).
“Kami mau update saat ini panelis, panelis itu kita sudah mendapatkan konfirmasi dan kesediaan dari 11 orang yang akan jadi panelis untuk debat pertama,” ungkapnya.
11 Nama-nama panelis tersebut yaitu:
1. Pakar Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Sukmajati
2. Pakar Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana Kupang, Rudi Rohi
3. Ahli Hukum Tata Negara Universitas Diponegoro Lita Tyesta ALW
4. Pakar Hukum Universitas Andalas Khairul Fahmi
5. Pakar Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret Agus Riewanto
6. Pakar Tata Hukum Negara Universitas Padjajaran Susi Dwi Harijanti
7. Guru Besar Universitas Jember Bayu Dwi Anggono
8. Ketua Komnas HAM 2017-2020 Ahmad Taufan Damanik
9. Guru Besar Studi Agama UIN Sunan Kalijaga Phil Al Makin
10. Analis Komunikasi Politik UIN Syarif Hidayatullah Gun Gun Heryanto
11. Dekan Fisipol UGM Wawan Mas’udi
