Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menjamu para menteri ekonomi ASEAN dan menteri-menteri dari negara mitra dalam jamuan makan malam atau gala dinner di tempat ikonik Semarang, yakni Kelenteng Sam Poo Kong, Minggu (20/8/2023) malam.
Mendag Zulhas mengatakan, Sam Poo Kong memiliki keunikan dalam bentuk sejarah panjang dan bukti titik temu kebudayaan Jawa dan Tionghoa. Ia pun ingin menunjukkan percampuran budaya dan sejarah panjang kearifan lokal Indonesia melalui Sam Poo Kong kepada para menteri ekonomi ASEAN.
“Sam Poo Kong bukan tempat ibadah biasa. Sam Poo Kong adalah destinasi wisata ikonik yang sarat latar belakang budaya dan telah menjadi simbol percampuran budaya antara budaya Jawa dan Tionghoa,” kata orang nomor satu di Kementerian Perdagangan RI ini.
Mendag Zulhas pun bercerita kepada para tamu undangan bahwa Sam Poo Kong dinamai dari tempat Laksamana Cheng Ho berlabuh dan menetap di Semarang. Laksamana Cheng Ho berjasa besar dalam menyebarkan Islam di Nusantara pada masa lalu.
Ia berharap, kisah Sam Poo Kong dapat menginspirasi para menteri ekonomi ASEAN untuk membawa semangat positif dalam rangkaian Pertemuan yang digelar hingga Selasa (22/8/2023) mendatang.
“Saya berharap pertemuan kita di Semarang dapat mengirim pesan kepada dunia bahwa kita di sini dapat berkomitmen untuk membangun ASEAN yang tangguh, relevan, inklusif, serta bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat kawasan ASEAN dan dunia,” ujarnya.
Mendag Zulhas juga mengatakan bahwa melalui pertemuan kali ini, ia mengajak semua menteri ekonomi ASEAN untuk membuat hasil nyata. Menurutnya, hasil nyata dari pertemuan tingkat menteri seperti Pertemuan ke-55 Para Menteri Ekonomi ASEAN dan Pertemuan Terkait amat penting untuk menjamin ASEAN beserta para mitra dialog dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Kolaborasi adalah kunci. Kita bekerja bersama-sama untuk membuat ASEAN menjadi pusat dari pertumbuhan ekonomi global,” ucap politikus yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Dalam jamuan makan malam tersebut, turut hadir Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn beserta jajaran Sekretariat ASEAN, para Menteri Perdagangan ASEAN beserta delegasi, para menteri dan perwakilan delegasi dari negara mitra dialog maupun mitra strategis, dan Menteri Perdagangan dan Industri Timor-Leste Filipus Nino Pereira.
Turut hadir juga Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga, Ketua Dewan Penasihat Bisnis ASEAN (ASEAN-Business Advisory Council/ASEAN-BAC) Arsjad Rasjid, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Jamuan makan malam kali ini merupakan bagian dari rangkaian Pertemuan ke-55 Para Menteri Ekonomi ASEAN dan Pertemuan Terkait pada 17-22 Agustus 2023 di Semarang, Jawa Tengah.
Diawali dengan pertemuan persiapan atau Prep-SEOM selama dua hari pada 17-18 Agustus 2023, agenda dilanjutkan dengan rangkaian Pertemuan Tingkat Menteri Ekonomi ASEAN selama empat hari pada 19-22 Agustus 2023.
Dalam jamuan makan malam itu, para tamu undangan disuguhkan menu-menu khas Indonesia seperti tahu gimbal semarang, ayam woku, sop buntut tentrem semarang, sorbet markisa, dan iga bakar maranggi.
Selama makan malam, para menteri menyaksikan sejumlah pementasan tarian daerah. Sebagai penampilan pembuka, tampil tarian kolaborasi Warak Dugder dengan Barongsai. Tarian selanjutnya adalah tarian kontemporer Cheng Ho Ballet diiringi alunan keroncong.
Tidak ketinggalan juga pentas tari Anoman Obong yang menceritakan kisah penculikan Dewi Shinta oleh Rahwana dan penugasan Anoman sebagai utusan Rama untuk menyelamatkan Dewi Shinta.
Ikhsan Suryakusumah
