Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan bahwa dirinya berniat memberikan kejutan saat melawan Argentina saat FIFA Matchday, Senin (18/6/2023).
“Saya pun ingin beri kejutan sejujurnya. Tapi bukan saya yang melakukan beri kejutan, tapi pemain sendiri yang menunjukkannya di lapangan,” ujar Shin.
Sebagai pelatih syarat pengalaman, melawan tim sekelas Argentina bukanlah laga yang spesial bagi Shin. Pasalnya, tim berstatus juara dunia lainnya seperti Jerman sempat ditumbangkan pelatih 52 tahun saat masih menukangi Timnas Korea Selatan.
Meski dengan catatan seperti itu, bagi Shin bukan menjadi tolok ukur tangan dinginnya mampu menciptakan gebrakan serupa. Apalagi dengan tim yang berbeda yakni Indonesia.
“Memang saya pernah pegang Korea Selatan dan menang lawan Jerman di Piala Dunia Rusia 2018. Tapi waktu itu Korea Selatan berada di ranking 50 FIFA, kita Indonesia 149,” tutur Shin.
Lantas Shin berpikir realistis saja. Tanpa target muluk-muluk, pelatih yang membawa Indonesia lolos ke Piala Asia dalam 16 tahun itu mengaku, hanya akan memanfaatkan laga tersebut sebagai ajang memetik pengalaman dan pembelajaran bagi skuad Garuda.
“Jadi ya mungkin akan jadi sulit laga ini untuk menang dan saya mempersiapkan pertandingan agar bisa lebih banyak belajar dan melalui pertandingan ini, pemain dan sepakbola Indonesia bisa lebih banyak berkembang,” jelas Shin.
Skuad Garuda telah melalui laga perdana FIFA Matchday dan hanya mampu menahan imbang 0-0 Palestina pada partai perdana yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Rabu (14/6/2023) malam.
Selanjutnya Timnas Indonesia akan menghadapi Argentina dalam lanjutan FIFA Matchday Senin (19/6/2023) malam di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat.
