News

Lantik Anggota KPU Kabupaten/Kota, Ketua KPU: Adaptasi Ritme Kerja Jadi Fokus Utama

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari menekankan pihaknya akan berfokus untuk memberikan ruang beradaptasi atau penyesuaian bagi 240 anggota KPU dari 48 Kabupaten/Kota yang baru saja dilantik dalam menghadapi ritme kerja lembaganya. Menurutnya, tindakan ini perlu dilakukan bagi mereka yang pertama kali menjadi bagian dari KPU.

“Kalau baca mungkin ya, tapi kalau secara faktual belum pernah mengalami. Oleh karena itu penyesuaian penyesuaian ritme kerja menjadi sesuatu yang penting,” kata Hasyim di kantor KPU RI, Jakarta, Minggu (25/6/2023).

Menurut Hasyim, adaptasi ini perlu dilakukan karena perubahan ruang lingkup pekerjaan yang dulu diemban oleh anggotanya yang baru saja dilantik itu. Termasuk bagi mereka yang dulu menjadi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) lalu bertugas di kabupaten atau mereka yang sebelumnya ada di Bawaslu kemudian menjadi anggota KPU tentu akan mengalami perubahan.

“Ini yang saya kira maksud jadi kenapa kemudian kita harus sama-sama segera menyesuaikan dan yang paling penting penyesuaian ritme itu dalam arti bahwa ini tahapan sudah berjalan sehingga dengan begitu dalam pelaksanaan pemilu di Kabupaten/Kota masing-masing,” jelas Hasyim.

Diketahui, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari melantik 240 anggota KPU di 48 kabupaten/kota dari 7 provinsi untuk Periode 2023-2028 di halaman Kantor KPU RI, Jakarta, Minggu (25/6/2023). Dalam acara itu, ratusan anggota KPU yang dilantik juga mengambil sumpah dan menandatangani berita acara pelantikan serta pakta integritas.

Hasyim dalam sambutannya mengingatkan para anggota KPU kabupaten/kota yang baru dilantik harus amanah sebagai penyelenggara pemilihan umum.

“Saudara-saudara baru saja mengucapkan sumpah janji sebagai anggota KPU kabupaten/kota. Sebagai konsekuensi pengucapan sumpah dan janji, berarti saudara-saudara terikat pada apa yang telah diucapkan untuk diri saudara-saudara sekalian dan juga karena sumpah ini didasari pada agama kita masing-masing, maka sumpah itu terikat pada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,” kata Hasyim saat memberikan sambutan.

Back to top button