News

Ibin, Korban Tewas Kecelakaan Bus di Guci Adalah Sosok yang Humoris

Kakak kandung Ibin Mukorobin (55) salah satu korban meninggal akibat kecelakaan bus di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah membeberkan satu keinginan almarhum sebelum menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (8/5/2023) dini hari.

Umar (63), kakak yang dimaksud mengaku bahwa Ibin berkeinginan untuk berfoto bersama seluruh saudara lengkapnya saat momentum Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Ibin sendiri memiliki enam saudara kandung termasuk sang kakak Umar.

“Iya dulu dia mau bikin rencana kita harus foto dari anak pertama sampai anak ke tujuh. Berjejer gitu,” kata Umar saat berbincang dengan Inilah.com di kediamannya, Senin (8/5/2023).

Keinginan itu, lanjut Umar dikatakan Ibin saat dirinya pulang ke kampung halaman di Cianjur Jawa Barat. Sayang, entah alasan apa niat umar untuk memamerkan keluarga besarnya itu urung terlaksana.

“Itu dia mau kemarin pas pulang kampung ke Cianjur kemarin. Tapi tidak tau dan tidak jadi. Cuma kan yang paling tua enggak bisa juga ikut waktu itu kan. Ya mungkin karena itu (sudah tua) juga,” tegas Umar.

Setali tiga uang, Zulkoida (56) membenarkan ihwal kedatangan Ibin ke Cianjur guna merayakan hari lebaran. Ida, sapaan akrabnya, yang juga ikut membersamainya mengaku mendapat jamuan yang baik dari keluarga Ibin di Cianjur.

“Pokoknya saya tu walaupun ipar dia itu humoris. Saya kan kemarin waktu satu hari sebelum lebaran itu sakit ya, kan tau sendiri kalau orang Jakarta itu lebaran kemana, tamu juga penuh. Dia ngajak inisiatif yuk kak pulang kampung yuk. Diajak lah kami ke kampungnya di Cianjur,” ujar Ida.

“Diajak kita kita makan ikan di tengah danau di waduk. Baru abis itu kita pulang ke Jakarta lagi,” tambah Ida sambil berkaca-kaca.

Ida sendiri mengaku bahwa adik iparnya itu sempat mengeluh sakit di bagian punggung sebelah kanannya.

“Cuma dia sempat ngeluh sakit ininya (nunjukin punggung). Bandel sih kata saya kurang minum juga. Saya yah sama dia udak kayak adik sendiri walaupun ipar. Makanya saya kehilangan banget,” tutur Ida.

Back to top button