News

Kondisi Terkini 3 Anak Terjangkit Polio


Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI dr Maxi Rein Rondonuwu menjabarkan kondisi terkini tiga anak yang terjangkit kasus lumpuh layu akut (Acute flaccid paralysis/AFP) yang disebabkan oleh Virus Polio Tipe 2.

Maxi menyebutkan, ketiga anak itu kini dalam kondisi baik dan sudah dalam perawatan di rumah.

“Jadi anaknya itu sudah dirawat di rumah dalam kondisi baik,” Ungkap Maxi pada temu media virtual, Jakarta, Sabtu (13/02/2024).

Meskipun sudah dinyatakan dalam kondisi baik, menurut Maxi, ketiga anak tersebut tidak dapat sembuh total.

“Karena virus ini bisa sembuh sendiri, tapi cacatnya cacat permanen,” sebutnya.

Adapun upaya perawatan kepada tiga anak ini masih terus diusahakan untuk mengoptimalkan fungsi kaki dan otot ketika berjalan.

“Jadi yang dilakukan upaya untuk supaya jalannya bisa berfungsi, kakinya, ototnya, kan itu virusnya nyerang saraf, bisa agak lebih baik, tapi tidak mungkin sembuh. Tapi itu bisa ditingkatkan dengan cara rehabilitas,” ucap Maxi.

Sebelumnya, diketahui Kemenkes RI melaporkan dua kasus AFP di provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur pada akhir tahun 2023 serta satu kasus terbaru di Jawa Timur pada 4 Januari 2024. 

Diketahui pula kasus lumpuh layu akut yang ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur ini menyerang tiga anak dalam kondisi dan riwayat imunisasi yang beragam. Pada kasus lumpuh layu akut pertama terjadi pada anak perempuan berusia 6 tahun berinisial NH dengan riwayat imunisasi polio tetes (OPV) hanya dua kali.

Sedangkan pada kasus kedua, dialami oleh MAF, seorang anak laki-laki berusia 1 tahun 11 bulan dengan riwayat imunisasi lengkap, tetapi mengalami malnutrisi. Pada kasus ketiga, dialami oleh MAM, seorang anak laki-laki berusia 3 tahun 1 bulan.

Back to top button