News

Posisi Strategis Pasti Diincar Relawan Jokowi, Sulit Moeldoko Meraih Kursi Mentan

Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko diyakini turut membidik posisi menteri pertanian (mentan), yang saat ini berpeluang besar akan alami kekosongan. Mengingat Mentan Syahrul Yasin Limpo terseret dalam kasus dugaan korupsi di Kementan, maka besar kemungkinan posisi tersebut akan digantikan.

“Apalagi jabatan Mentan yang amat strategis untuk membangun kekuatan politik di tingkat akar rumput, karena Kementan merupakan Kementerian yang berhubungan langsung dengan masyarakat kecil,” kata Pengamat politik dari Universitas Andalas, Aidinil Zetra kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Rabu (4/10/2023).

Meski begitu, ia tak yakin jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan bersedia memberikan posisi strategis itu kepada Moeldoko. Sebab, mentan adalah posisi strategis, yang diincar banyak pihak termasuk dari kalangan Relawan Presiden Jokowi.

“Tapi apakah Moeldoko akan mendapatkan itu, saya kira Jokowi tidak akan bersedia untuk memberikan, karena masih banyak kelompok-kelompok pendukung Jokowi yang menuntut seiring posisi yang belum terakomodasi di dalam, sementara Moeldoko sudah memiliki posisi nyaman sebagai KSP,” tutur Aidinil.

Diketahui, kabar reshuffle kembali menguat pasca KPK menggeledah rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Kompleks Widya Chandra V Nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (28/9/2023).

Berdasarkan sumber Inilah.com, Mentan SYL kemungkinan telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia sempat dimintai keterangan oleh tim penyelidik KPK pada Senin (19/6/2023) di gedung lama atau Gedung ACLC KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. “Benar (SYL sudah tersangka),” ujar sumber dikutip Jumat (29/9/2023).

Kondisi ini yang makin menguatkan isu perombakan kabinet, nama Moeldoko pun kembali mencuat digadang-gadang akan jadi mentan selanjutnya. Secara latar belakang, Moeldoko memang banyak terlibat dalam bidang pertanian, terlebih posisinya saat ini menjabat sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).

Akan tetapi langkah Moeldoko bisa saja terganjal oleh relawan Jokowi. Karena pada reshuffle sebelumnya, Jokowi menunjuk Budi Arie menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G. Plate yang terseret kasus korupsi Proyek BTS. Saat itu KSP Moeldoko juga dikabarkan akan mengganti posisi Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), namun hal itu tidak terjadi.

Back to top button