Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengungkapkan keinginannya untuk meminimalisir kesalahan teknis dan strategi setelah mengalami kejadian terjatuh pada sesi latihan bebas (Free Practice/FP) di Sirkuit Motegi, Jumat (29/9). Marquez, yang sempat berada di posisi 10 besar, akhirnya harus puas finis di urutan ke-14.
“Hari ini adalah hari di mana ada kemungkinan untuk langsung menuju Q2. Saya punya kecepatan, tapi ada beberapa kesalahan,” kata Marquez dalam keterangan resmi. “Meski hari ini tidak terlalu buruk dan perasaan saya di atas motor cukup positif, kami akan lebih fokus pada gaya berkendara saya dan jalur yang kami gunakan,” tambahnya.
Sementara itu, rekan satu tim Marquez, Joan Mir, juga menghadapi kendala. Mir, yang finis di posisi ke-12, mengalami kecelakaan di Tikungan 5 selama sesi latihan pertama. “Kecelakaan ini bukanlah kecelakaan besar, namun sedikit memperumit masalah,” ujar Mir.
Mir menambahkan bahwa fokus utamanya akan ada pada teknik pengereman. “Kami perlu sedikit memperbaiki sisi pengereman agar bisa terus menunjukkan peningkatan performa. Target untuk Sabtu adalah meningkatkan hal ini,” kata Mir.
Menariknya, prakiraan cuaca untuk hari Sabtu menunjukkan kemungkinan hujan sebesar 60 persen dengan suhu yang lebih rendah. Kondisi ini tentu akan menjadi faktor penting dalam menentukan hasil dari sesi Kualifikasi dan Sprint Race.
Pada tahun 2022, dalam kondisi trek basah, Marquez berhasil merebut pole position di GP Jepang, mengakhiri kekeringan pole position yang telah berlangsung selama 1.071 hari. Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, kedua Pebalap ini tentu harus mempersiapkan strategi yang tepat untuk menghadapi berbagai kemungkinan di lintasan.
