Hangout

Kenali Ciri Obesitas pada Anak dari Wajah hingga Sistem Reproduksi

Obesitas tidak hanya bisa terjadi pada orang dewasa. Obesitas juga kerap melanda anak-anak. Menurut dr. Winra Pratita spesialisasi UKK Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI, orangtua harus mengenali tanda-tanda atau ciri obesitas pada anak dan remaja.

Saat pandemi COVID-19 seperti saat ini, membuat anak-anak tidak banyak beraktifitas dan hanya berdiam diri di rumah.

Ini menjadi salah satu pemicu untuk mereka mengalami obesitas dengan cepat.

“Di masa pandemi, anak-anak lebih banyak di rumah, sambil nonton televisi makan roti atau main game, dan gadget, sambil makan potato chip, minum soda, atau teh,” kata Winra saat temu media virtual Ayo Bersatu, Kita Cegah dan Obati Obesitas di Jakarta, Rabu, (02/03/2022).

Masih menurutnya, obesitas adalah suatu kelainan atau penyakit yang ditandai dengan penimbunan jaringan lemak tubuh yang berlebihan.

Tidak jarang, masih menurut Winra, orangtua menginginkan anaknya chubby, dan gemuk, tetapi akan menjadi obesitas.

“Kadang ada yang mau anaknya chubby, tetapi jadi obesitas. Nanti, akan memiliki komorbiditas tinggi,” tambahnya.

Berikut adalah ciri obesitas pada anak-anak yang perlu diketahui:

1. Wajah membulat, pipi tembeb, dagu rangkap.

2. Tenggorokan: hipertrofi tonsil.

3. Leher tampak pendek, acanthosis, nigricans.

“Ini bercak kehitaman di belakang leher. Ini kita patut curiga, ada resistensi insulin,” papar Winra.

4. Dada yang membusung dengan payudara membesar, suara pernafasan wheezing.

5. Perut membuncit disertai dinding perut yang berlipat-lipat. hepatomegali.

6. Ekstremitas yaitu tungkai kaki berbentuk X, gerakan panggul terbatas.

7. Sistem reproduksi pada anak laki-laki terlihat penis tampak kecil.

Mia Umi Kartikawati

Redaktur, traveller, penikmat senja, musik, film, a jurnalist, content creator enthusiast, food lovers, a mom who really love kids. Terus belajar untuk berbagi dan bersyukur dalam jalani hidup agar bisa mendapat berkah.
Back to top button