News

Kemenkes Pastikan Temuan 9 Kasus Baru Monkeypox Belum Bisa Dikategorikan KLB

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan cacar monyet atau monkeypox belum dikategorikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) meski ditemukan sejumlah kasus baru dalam dua pekan terakhir di DKI Jakarta.

Hingga Selasa (24/10/2023) pukul 10.00 WIB, Dinas Kesehatan DKI Jakarta bersama Kemenkes RI mengonfirmasi adanya penambahan 9 kasus sejak pertama kali dilaporkan pada 13 Oktober 2023. Seluruh kasus terkonfirmasi berdomisili di Ibu Kota DKI Jakarta.

“Belum ada statement (status KLB) itu,” tegas Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan RI, Prima Yosephine Berliana Tumiur Hutapea kepada wartawan di Kemenkes RI, Jakarta.

Sekalipun upaya pencegahan sudah dilakukan Kemenkes RI, meliputi surveilans, terapeutik dan vaksinasi. Upaya surveilans dilakukan dengan penyelidikan epidemiologi dan penyiapan laboratorium pemeriksa.

Terapeutik dengan memberikan terapi simtomatis, pemenuhan logistik antivirus khusus Mpox serta pemantauan kondisi pasien.

“Semua penyakit menular pasti akan kami tracing. Kami menamakannya penyelidikan epidemiologi,” ucap Prima.

Sementara, vaksinasi sudah mulai diberikan pada hari ini Selasa (24/10/2023) yang menyasar kepada 447 orang kelompok berisiko.

Kriteria penerima vaksin Monkeypox adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan sesama jenis dengan atau tanpa status ODHIV.

Hingga pukul 10.00 WIB Selasa (24/10/2023) Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat sudah ada 11 orang pertama yang menerima vaksin dosis pertama.

Back to top button