Arena

Jadi Korban Rasis, Vinicius Sindir La Liga Tak Berbuat Apa-apa

Kemenangan Real Madrid atas Real Valladolid 2-0 dalam lanjutan La Liga Spanyol menyisakan kekesalan di hati Vinicius Junior.

Bintang Real Madrid asal Brasil itu mendapat perlakuan rasis saat ditarik keluar untuk digantikan. Tak hanya perkataan rasis, Vini juga mendapat lemparan benda-benda dari tribun penonton.

Kesal dengan perlakuan tersebut, Vini mencurahkan kekesalannya lewat Instagram dan menyebut federasi tidak melakukan apapun untuk mencegah terjadinya tindakan rasis di lapangan.

“Orang-orang rasis tetap diizinkan di stadion untuk menonton klub terbaik di dunia dari dekat dan La Liga terus tidak melakukan apa-apa. Saya akan terus menegakkan kepala sambil merayakan kemenangan saya dan Real Madrid, pada akhirnya itu selalu salah saya,” tulis Vinicius dilansir dari Marca, Senin (2/1/2023).

Dalam beberapa video yang diambil dari penggemar di tribun, hinaan dilontarkan kepada Vinicius yang terdengar keras dan jelas.

Perilaku rasis dan ancaman kekerasan kepada seorang pemain memang menjadi pekerjaan rumah oleh federasi sepak bola di berbagai negara. La Liga salah satu liga profesional. Namun di sana sering ditemukan tindakan tak terpuji tersebut. Aksi rasis biasanya diterima oleh pemain-pemain yang berkulit hitam.

Namun pesan Vinicius di Instagramnya tersebut menunjukkan dia kian dewasa menghadapi situasi tersebut. Ia tak terpengaruh dan akan fokus kepada penampilannya di lapangan. Ia bersama Karim Benzema kini menjadi salah satu duet paling mematikan di La Liga.

Madrid sempat memuncaki klasemen sementara La Liga setelah kemenangan tersebut. Tetapi posisinya kembali direbut oleh Barcelona meskipun Blaugrana bermain imbang 1-1 melawan Espanyol.

Back to top button