News

Isu Deklarasi Jokowi Tiga Periode di Ancol, Kepala Desa Merespons

Musyawarah Nasional (Munas) I Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia (AKPSI) digelar di Ancol Beach Mall, Jakarta Utara, Sabtu (16/7/2022). Berembus kabar melalui pesan berantai, Munas ini akan menjadi arena memobilisasi kepala desa dan bupati menggaungkan lagi dukungan perpanjangan jabatan Presiden Joko Widodo menjadi tiga periode.

Namun sejumlah kepala daerah yang menghadiri Munas mengaku tidak mengetahui kabar adanya deklarasi dukungan jabatan tiga periode Presiden Jokowi.

“Tidak tahu dan tidak ada dengar deklarasi Jokowi tiga periode,” kata Kepala Desa bernama Darpin di lokasi.

Ia kepala desa di wilayah Kecamatan Rengat, Indragiri Hulu, Riau.

Kepala Desa lainnya, Yoram menyebut, Munas berlangsung hingga Minggu besok (17/7/2022). Ia juga mengatakan hal senada. Pria yang mengepalai desa di wilayah Kabupaten Halmahera Barat, MaluKu Utara ini juga tak mendengar soal rencana deklarasi Presiden Jokowi menjabat tiga periode.

Sementara, Kepala Desa bernama Amiruddin menyebut acara yang dihadirinya menyangkut Munas AKPSI. Peserta yang hadir merupakan perwakilan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI). Ia mengatakan, acara pada Sabtu siang dihadiri Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Marves) Luhut B Pandjaitan. Amiruddin menerima informasi, Presiden Jokowi bakal menghadiri acara terkait AKPSI di sebuah hotel pada Sabtu malam ini

“Tidak dengar tentang deklarasi Jokowi tiga periode,” tegas Amiruddin.

Luhut Membantah

Sebelumnya, Menko Marves Luhut B Panjaitan mengeklaim acara Munas AKPSI itu bukan untuk kembali menghidupkan dukungan agar Presiden Jokowi menjabat tiga periode.

“Apa urusannya sama Jokowi tiga periode. Lagi membicarakan masalah sawit dengan perangkat desa kok,” kata Luhut seraya tertawa.

Ia meminta acara tersebut tidak dikaitkan dengan politik.

Dalam Munas ini, Luhut menjadi pembicara dan menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan oleh kepala desa daerah terkait pengelolaan dan fasilitas usaha di daerah. Luhut juga mengajak seluruh perangkat desa untuk mulai menanam sayur-mayur cukup di pekarangan rumah.

“Saya sudah mengalami bikin sendiri. Menanam cabai di rumah, berlebih itu produksinya. Kepala desa selama ini tidak diberdayakan menurut saya. Kita bikin tadi sosialisasi penanaman sayur-mayur,” sambung Luhut saat berbincang dengan peserta.

Back to top button