Apple baru saja menggelar acara Peek Performance pada Selasa (8/3/2022), waktu setempat. Di acara itu Apple memperkenalkan versi baru iPhone SE dengan prosesor seluler terbaru dan 5G, Mac desktop baru yang ditujukan untuk para profesional kreatif, dan monitor eksternal. Namun yang menjadi sorotan menarik bukanlah berasal deretan produk tersebut melainkan chipset M1 Ultra.
Hal tersebut menurut pengamat gawai dari komunitas Gadtorade, Lucky Sebastian, yang mengatakan jika chip M1 Max yang diperkenalkan pada acara semalam merupakan chipset terkencang di jagat raya saat ini.
“Bintang hari ini di acara Apple bukan iPhone, tetapi chipset M1 Ultra. Ternyata selama ini chip M1 Max yg mentenagai Macbook Pro, sudah disiapkan bisa digabungkan menjadi 2 chip M1 Max, yang dinamakan M1 Ultra.
Chip ini sepertinya akan menjadi chip terkencang sekarang ini,” ungkap Lucky mengutip cuitan akun @gadtorade, Rabu (09/03/2022).
Bintang hari ini di acara Apple bukan iPhone, tetapi chipset M1 Ultra.
Ternyata selama ini chip M1 Max yg mentenagai Macbook Pro, sudah disiapkan bisa digabungkan menjadi 2 chip M1 Max, yang dinamakan M1 Ultra.
Chip ini sepertinya akan menjadi chip terkencang skrg ini pic.twitter.com/Ugs4O7V1cU— Lucky Sebastian (@gadtorade) March 8, 2022
Apple M1 Ultra sendiri seperti yang disebutkan pada dasarnya adalah dua chip M1 Max yang disatukan, mendukung hingga 128 GB RAM.
Apple mengatakan perangkat itu berkinerja delapan kali lebih cepat dari chip M1 standar.
M1 Ultra akan tersedia di Mac Studio dan kemungkinan di Mac Pro yang Apple singgung akan dimumumkan dalam event yang akan datang.
Untuk kecepatannya Apple mengklaim Mac Studio dengan chipset M1 Max 50 persen lebih cepat CPU-nya dibandingkan Mac Pro yang ditenagai Xeon 16 core. Juga, 2,5x lebih cepat performa CPU-nya dibanding iMac Core i9 27 inci.
Harga Mac Studio dengan M1 Max dimulai dari USD1,999 atau sekitar Rp 28 Jutaam. Adapun Mac Studio dengan M1 Ultra mulai USD3,999 sekitar Rp57 Juta. Untuk Studio Display dibanderol USD1,599.
Kedua produk tersebut dimulai pre-order pada 18 Maret 2022 di Amerika.
