News

Inilah Tiga Sosok Penting yang Mendongkrak Suara Golkar di Pemilu 2024


Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar Meutya Hafid menyebut, ada tiga sosok yang membuat suara partai beringin naik dalam Pemilu 2024. Yang pertama, tutur dia, tentu karena peran penting Ketua Umum Airlangga Hartarto.

“Tentu kepemimpinan Pak Airlangga sebagai Ketum Golkar menjadi salah satu faktor, terutama terhadap keberhasilan para calon legislatif Golkar di pemilihan anggota legislatif 2024,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Faktor kedua, tutur dia adalah militansi kader-kader Golkar yang terjun langsung ke masyarakat, dan berhasil menyampaikan program dan kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di masyarakat. “Iklan politik Golkar ada Pak Jokowi dan menampilkan keberhasilan-keberhasilan beliau, terutama program ekonomi beliau,” katanya menegaskan

Dia menambahkan, faktor yang tak kalah penting adalah posisi Partai Golkar, yang mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang unggul sementara berdasarkan hasil hitung suara sementara KPU dan quick count.

“Efek Pak Prabowo juga kami rasakan, termasuk tingginya efek elektoral dari Mas Gibran yang membuat suara Partai Golkar ikut terdongkrak naik. Efek ekor jas Pak Prabowo mungkin juga karena beliau kan lama berGolkar, dahulu beliau salah satu kader terbaik kami,” ujar dia.

Berdasarkan data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 20 Februari 2024 pukul 10.00 WIB dengan progres data 478.048 dari 823.236 TPS atau 58,07 persen, PDIP meraih 16,93 persen disusul Golkar dengan 14,95 persen.

Padahal sebelumnya, survei Litbang Kompas pada 17-30 Januari 2022 lalu memprediksi Golkar terpental dari tiga besar partai politik di DPR RI. Ada beberapa faktor yang membuat Golkar diprediksi bakal gagal perkasa di Pemilu 2024, salah satunya karena tak ada figur yang menjadi capres atau cawapres di Pilpres 2024.

Back to top button