Calon Presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengatakan, cawapresnya Mahfud Md sudah melakukan persiapan matang menghadapi debat keempat Pilpres 2024. pada Minggu (21/1/2024).
“Kita tim yang solid sudah disiapkan Pak Mahfud nanti,” ujar Ganjar saat ditemui di Senayan Park, Jakarta Pusat, Minggu (14/1/2024).
Ganjar mengatakan, fokus isu utama yang bakal disampaikan dalam panggung adu gagasan yaitu ekonomi Hijau. Ia menyatakan pada debat nanti Mahfud akan menawarkan konsep ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat, sekaligus mengurangi risiko kerusakan lingkungan. “Soal isu lingkungan. Oh nanti dari tim lebih menyiapkan pada ekonomi hijau,” ungkap Ganjar.
Namun Ganjar enggan menjelaskan secara spesifik terkait isu ekonomi hijau yang bakal dipaparkan oleh pasangannya tersebut. “Ya ekonomi hijau. Kamu (awak media) tunggu saja,” pungkasnya.
Sementara itu, secara terpisah Mahfud mengaku tidak mempunyai persiapan khusus dalam menghadapi debat keempat dengan tema besar lingkungan yaitu Energi, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Mineral, Pangan, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, Masyarakat Adat.
Bagi dia, informasi di lini masa telah banyak membantu dirinya memahami isu yang terjadi untuk menghadapi tarung gagasan pada Minggu (21/1/2024) mendatang.
“Kalau saya siap-siap nanti juga yang ditanyakan lain tidak ada gunanya. Ya paling baca-baca koran ada teman beri masukan iya gitu. Ada persiapan khusus? tidak!,” kata Mahfud kepada awak media di Kantor Kemen Polhukam, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2024).
Selain itu, Mahfud berjanji dirinya tidak akan ikut-ikutan menyerang personal dua kandidat cawapres lain dalam debat Pilpres ke-empat nanti. Menurut Mahfud, cara culas seperti itu tidak dewasa. Respon ini terkait, pernyataan Presiden Joko Widodo terkait debat Pilpres 2024 ketiga, Minggu (7/1/2024) pekan lalu. “Saya tidak punya rencana saling serang personal itu untuk apa? Menurut saya kekanak-kanakan,” tegasnya.
Diketahui, ada empat poin komitmen sektor prioritas Ganjar-Mahfud terkait ekonomi hijau antara lain:
1. Energi Terbarukan
Dalam visi Ganjar-Mahfud, sektor energi terbarukan mendapat prioritas utama. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan dalam matriks energi nasional, yang mencakup pengembangan tenaga surya, angin, hidroelektrik, dan bioenergi. Hal ini tidak hanya akan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil tetapi juga membantu dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
2. Pertanian Berkelanjutan
Sektor pertanian, yang merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia, juga menjadi fokus dalam transformasi ke ekonomi hijau. Ganjar-Mahfud berencana untuk mengintegrasikan praktik pertanian yang ramah lingkungan dan efisien, yang dapat meningkatkan produktivitas sambil menjaga keberlanjutan sumber daya alam.
3. Pengelolaan Sampah dan Daur Ulang
Komitmen terhadap pengelolaan sampah yang lebih efisien dan sistem daur ulang yang luas juga menjadi bagian penting dari ekonomi hijau. Hal ini akan berkontribusi pada pengurangan limbah, pengelolaan sumber daya yang lebih baik, dan penciptaan lapangan kerja di sektor pengelolaan limbah.
4.Pariwisata Berkelanjutan
Pariwisata, sebagai sektor penting lainnya, akan diarahkan untuk mempromosikan pariwisata yang berkelanjutan. Ini meliputi pengembangan destinasi wisata yang ramah lingkungan, menghargai kebudayaan lokal, dan memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat setempat
