Mimpi buruk menjadi kenyataan untuk Celtic dan pelatih mereka, Brendan Rodgers, ketika tim asal Italia, Lazio, berhasil mencuri kemenangan di Celtic Park pada Kamis (5/10/2023) WIB dengan gol dramatis pada akhir laga. Gol kemenangan dari Pedro Rodríguez di menit-menit akhir pertandingan berhasil membuyarkan harapan Celtic untuk meraih kemenangan di Liga Champions setelah menunggu sejak tahun 2013.
Mengutip laman resmi UEFA, pertandingan ini bermula dengan kuat. Meskipun Lazio datang ke Glasgow dengan catatan buruk di laga tandang Eropa dan awal musim Serie A yang kurang meyakinkan, mereka tetap menunjukkan kualitas mereka. Namun, tim besutan Rodgers, yang telah bermain impresif pada pertandingan grup pertama mereka di Rotterdam, berhasil unggul lebih dulu. Gol cantik dari Kyogo Furuhashi, memanfaatkan umpan matang dari Matt O’Riley, membuat supporter tuan rumah bergemuruh.
Celtic yang kerap tampil goyah di sektor pertahanan, kecolongan gol pada menit ke-30. Setelah gagal menghalau sepak pojok dari Luis Alberto, Matías Vecino berhasil menyamakan kedudukan. Pertandingan semakin sengit ketika Felipe Anderson dari Lazio gagal memanfaatkan peluang emas, dan Celtic membalas melalui peluang yang diciptakan oleh Daizen Maeda dan Reo Hatate.
Drama mencapai puncaknya ketika gol dari Luis Palma, pemain pengganti Celtic, dianulir oleh VAR karena dianggap offside. Keputusan ini memicu kontroversi dan meningkatkan tensi di lapangan.
Di saat yang tampaknya akan berakhir imbang, Lazio mendapat kejutan manis. Umpan silang dari Mattéo Guendouzi berhasil disundul oleh Pedro Rodríguez, menggetarkan gawang Celtic dan memastikan kemenangan dramatis dengan skor 2-1 untuk tim asal Italia.
Dengan hasil ini, Celtic semakin terpuruk di dasar klasemen grup mereka, sementara Lazio mendapat angin segar untuk melanjutkan kompetisi. Meski demikian, jalan masih panjang dan kedua tim perlu menunjukkan lebih banyak jika ingin berbicara banyak di Liga Champions musim ini.
