Ototekno

Perang Siber Memanas! Gerakan Julid Fi Sabilillah Ajak Hacker Indonesia Lumpuhkan Israel

Pemimpin Satuan Operasi Khusus Netizen Julid Anti-Israel, Erlangga Greschinov, mengumumkan rencana kerja sama dengan peretas Indonesia untuk membalas potensi serangan siber dari Israel. Dalam cuitannya, Erlangga mengungkapkan bahwa Israel berencana melancarkan serangan siber terhadap Indonesia, sehingga mengajak para hacker di Indonesia untuk bersiap.

“Bagi para hacker Indonesia, kita akan buat satuan khusus untuk menyerang balik mereka. Tunggu informasi lebih lanjut,” tulis Erlangga, mengungkapkan langkah-langkah persiapan untuk menghadapi serangan tersebut.

Selain mengantisipasi serangan siber, Erlangga dan pasukan Julid Fi Sabililah juga berencana merespon serangan bombardir Israel terhadap Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Erlangga menyatakan bahwa serangan umum akan segera direncanakan dan diumumkan.

“Mereka pasti akan melihat serangan online paling besar yang pernah terjadi dalam hidup mereka,” tegas Erlangga dalam Bahasa Inggris.

Gerakan ini bukan hanya bertujuan menghadapi serangan militer Israel, tetapi juga untuk melawan propaganda zionis dan memperkuat narasi pro-Palestina di dunia maya. Erlangga mengajak netizen Indonesia untuk berpartisipasi dalam gerakan ini, menggunakan media sosial sebagai medan tempur digital.

Erlangga mengimbau agar tindakan yang dilakukan tidak membawa narasi antisemit, namun fokus pada melawan zionisme dan kekejaman Israel. Dia menekankan pentingnya memisahkan perjuangan ini dari segala bentuk kebencian terhadap orang Yahudi.

Operasi Julid Fi Sabililah, seperti yang dijelaskan Erlangga, adalah upaya untuk memerangi propaganda zionis dan memperkuat dukungan terhadap Palestina, melibatkan berbagai elemen masyarakat Indonesia.

Back to top button