Hangout

Doa Agar Menang dan Unggul di Setiap Kompetisi

Peserta kompetisi ajang apapun tentu mengharapkan meraih juara pertama atau kemenangan. Selain kerja keras, usaha dan sebagainya, jangan lupa berdoa sebelum memulai pertandingan.

Doa akan membuat peserta lebih tenang dan fokus, sehingga hasil kemenangan dapat menjadi berkah dan mendatangkan kebaikan.

Islam sejatinya mengajarkan kepada umat muslim, sebelum melakukan semua hal dianjurkan berdoa termasuk sebelum mengikuti lomba.

Berikut 5 bacaan doa mustajab agar menang kompetisi:

1. QS Al-Baqarah ayat 250

رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Rabbanaa Afrigh ‘Alainaa Shobron wa Tsabbit Aqdaamanaa wanshurnaa ‘Alal Qoumil Kaafiriin’.

Artinya: Wahai tuhan kami, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, dan teguhkanlah pendirian kami dan bantulah kami terhadap orang-orang kafir.

2. QS Al-Fath ayat 1- 3

اِنَّا فَتَحۡنَا لَكَ فَتۡحًا مُّبِيۡنًالِّيَـغۡفِرَ لَكَ اللّٰهُ مَا تَقَدَّمَ مِنۡ ذَنۡۢبِكَ وَ مَا تَاَخَّرَ وَيُتِمَّ نِعۡمَتَهٗ عَلَيۡكَ وَيَهۡدِيَكَ صِرَاطًا مُّسۡتَقِيۡمًاوَّ يَنۡصُرَكَ اللّٰهُ نَصۡرًا عَزِيۡزًا

Inna fatahna laka fat han mubina, liyoghfiro lakallahuma takodda min zambika wa maa ta’akhoro wa yutimma ni’matahu alayka wa yahdiyaka siroo tommustakii maa wayan surokallahu nasron aziiz.

Artinya: Sesungguhnya kami telah membentangkan bagimu kemenangan yang gemilang. Agar Dia mengampuni dosa-dosamu yang terdahulu dan yang akan datang. Dan menyempurnakan nikmat-Nya atasmu. Dan dia memberi petunjuk di jalan yang lurus. Dan Allah akan memberikan pertolongan kepadamu dengan pertolongan yang mulia.

3. QS Al-Ahzab ayat 45-48

يٰۤـاَيُّهَا النَّبِىُّ اِنَّاۤ اَرۡسَلۡنٰكَ شَاهِدًا وَّمُبَشِّرًا وَّنَذِيۡرً .وَّدَاعِيًا اِلَى اللّٰهِ بِاِذۡنِهٖ وَسِرَاجًا مُّنِيۡرًا وَبَشِّرِ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ بِاَنَّ لَهُمۡ مِّنَ اللّٰهِ فَضۡلًا وَلَا تُطِعِ الۡكٰفِرِيۡنَ وَالۡمُنٰفِقِيۡنَ وَدَعۡ اَذٰٮهُمۡ وَتَوَكَّلۡ عَلَى اللّٰهِ ؕ وَكَفٰى بِاللّٰهِ وَكِيۡلً  كَبِيۡرًا

Yaaa ayyuhan Nabiyyu innaaa arsalnaaka shaahidanw wa mubashshiran wa naziiraa. Wa daa’iyan ilal laahi bi iznihii wa siraajam muniiraa. Wa bashshiril mu’miniina bi annna lahum minal laahi fadlan kabiira. Wa laa tuti’il kaafiriina walmunaafiqiina wa da’azaahum wa tawakkal ‘alallaah; wa kafaa billaahi wakiilaa.

Artinya: ” Wahai Nabi! Sesungguhnya Kami mengutusmu untuk menjadi saksi, pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, dan untuk menjadi penyeru kepada (agama) Allah dengan izin-Nya dan sebagai cahaya yang menerangi. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang mukmin bahwa sesungguhnya bagi mereka karunia yang besar dari Allah. Dan janganlah engkau (Muhammad) menuruti orang-orang kafir dan orang-orang munafik itu, janganlah engkau hiraukan gangguan mereka dan bertawakallah kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pelindung.”

4. Doa agar menang lomba

Penganut Islam Yang Taat Mesut Ozil Percaya Kekuatan Doa A0mknpgpbg - inilah.com
Gelandang Arsenal, Mesut Ozil selalu berdoa sebelum bertanding (Foto: Instagram Mesut Ozil)

Selain membaca surat dalam Al Qur’an ada juga doa yang diambil dari hadis Rasullullah SAW, seperti doa agar menang lomba berikut ini.

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالسَلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، لَا تَدَعْ لِيْ ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ، وَلَا هَمًّا إِلَّا فَرَّجْتَهُ، وَلَا حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضىً إِلَّا قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allahumma inni as’aluka muujibati rahmatik wa azaaima maghfiratik wal ghanimata min kulli birrin was salamata min kulli ismin. laa tada’ li dzanban illa ghafartah wa laa hamman illa farrajtah wa laa hajatan hiya laka ridhan illa qadhaitaha ya arhamar rahimin.

Artinya: Tiada Tuhan selain Allah yang maha lembut dan maha mulia. Maha suci Allah, penjaga Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih.

5. Doa meminta kemudahan

Membaca doa agar menang lomba juga dapat dilakukan dengan meminta kemudahan selama pertandingan, seperti dalam doa berikut.

أللَّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ مَانَحْنُ فِيْهِ وَمَا نَطْلُبُـهُ وَنَرْتَجِيْـهِ مِنْ رَحْمَتِكَ فِي أَمْرِنَا كُلِّهِ فَيَسِّرْ لَنَا مَا نَحْنُ فِيْهِ مِنْ سَفَرِنَا وَمَا نَطْلُبُهُ مِنْ حَوَائِجِـنَا وَقَرِّبْ عَلَيْنَا الْمَسَافَاتِ وَسَلِّمْنَا مِنَ الْعِلَلِ وَاْلآفَاتِ وَلاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّـنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا وَلاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى الله عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allahumma innaka ta’lamu maa nahnu fiihi wa maa nathlubuhu wa tarjiihi min rohmatika fii amrinaa kullihi fayassir lanaa maa nahnu fiihi min safarinaa wa maa nathlubuhu min hawaaijinaa wa qorrib ‘alainaal masaafaati wa sallimnaa minal ‘ilali wal afaati wa laa taj’alid dunyaa akbaro hamminaa wa laa mablagho ‘ilminaa wa laa tusallith’alainaa man laa yarhamunaa birohmatika ya arhamar rohimiina wa shollallohu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa aalihi wa sohbihi wa sallama.

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya Engkau mengetahui keadaan yang sedang kami hadapi, permintaan dan harapan kami dari pada rahmat-Mu dalam semua urusan kami. Maka permudahkanlah urusan kami di dalam perjalanan kami dan apa yang kami minta dari keperluan-keperluan kami. Dekatkanlah jarak perjalanan kami, selamatkanlah kami dari segala penyakit dan kerusakan. Janganlah Engkau jadikan dunia ini sebesar-besar keinginan kami dan setinggi-tinggi harga ilmu kami. Janganlah Engkau kuasakan ke atas kami orang yang tidak menyayangi kami dengan rahmat-Mu, wahai Tuhan yang Maha Pengasih sebaik-baik yang mengasihani! Semoga Allah SWT mencurahkan rahmat dan keselamatan atas junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, keluarganya dan sahabat-sahabatnya.

Back to top button