Sabtu, 22 Okt 2022 – 08:18 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat duduk bersama satu meja dengan, Anies Baswedan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jusuf Kalla (JK), Ketum Partai NasDem Surya Paloh, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, dan dalam resepsi pernikahan putri Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Aljufri, Minggu (16/10/2022). (Foto: Instagram AHY)
Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan soal komunikasi dengan Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang semakin intensif. Tujuannya membahas visi besar dari koalisi yang bakal dibangun dengan kedua partai tersebut menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2o24.
“Insya Allah itu semua akan terus kita bangun komunikasi. Bukan hanya silaturahmi tetapi juga semakin intensif untuk membahas visi besar. Narasinya seperti apa. Yang jelas kami ingin menghadirkan perubahan dan juga kemajuan-kemajuan untuk negeri,” kata AHY di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat malam (21/10/2022).
Ia juga mengakui bahwa Demokrat tentu tidak bisa bekerja sendirian dalam menghadapi pemilu pada 2024 mendatang. Meski begitu, ia masih enggan memberi penjelasan terkait hal ini.
“Kita tahu bahwa tidak mungkin Demokrat bekerja sendirian, kami ingin terus membangun kebersamaan dengan yang lain. Saya tidak bisa menjelaskan disini sejauh mana itu,” katanya.
AHY hanya kembali menegaskan komunikasi yang terjalin dengan kedua partai lainnya semakin intensif. Namun, ia tetap enggan untuk memberi jadwal pasti mengenai rencana koalisi tersebut.
“Yang jelas semakin baik dan semakin intensif, tetapi berbicara timeline dan lain sebagainya memang menunggu momentum. Politik itu juga adalah terkait timing, waktu, dan momentumnya,” ujar AHY menegaskan.
Saat didesak kapan, deklarasi koalisi antara Partai Demokrat, NasDem, dan PKS dideklarasikan, AHY menjawab diplomatis.”Kita lihat aja nanti ya,” kata AHY.
Diana Rizky
