Market

Robert Walters: Perusahaan di Indonesia Sanggupi Naikkan Gaji Minimal 20 Persen

Tahun ini, menurut hasil survei perusahaan perekrutan profesional, Robert Walters, sebanyak 82 persen perusahaan di Indonesia siap menaikkan gaji. Ini kabar baik untuk pekerja Indonesia di tengah seretnya perputaran ekonomi dunia.

Country Manager Robert Walters Indonesia, Eric Mary memaparkan peluang naik gaji dalam presentasi bertajuk Salary Survey 2023 di Jakarta, Jumat (20/1/2023). lalu berapa kenaikan gaji dari pekerja di Indonesia pada tahun ini?

Eric menyebut angka 20 persen hingga 30 persen. Adapun kenaikan gaji tersebut diperuntukkan bagi pekerja yang berharap pergantian kerja (job movers). Artinya, mereka yang berada di posisi dan kompetensi yang khusus dan langka.

Dia menyampaikan sejumlah poin penting yang dapat dipertimbangkan para job seeker (pencari kerja) saat menentukan tempat kerja impiannya. Di antaranya adalah kompensasi dan tunjangan yang kompetitif, opsi pengaturan kerja yang fleksibel, dan kolega serta budaya yang mendukung karyawan.

“Untuk menjaga loyalitas karyawan di tahun ini, perusahaan harus menyadari pentingnya sisi humanis dalam melakukan pekerjaan. Lakukan percakapan secara proaktif dengan setiap tim, bantu mereka mengidentifikasi apa saja yang penting bagi mereka, ambil langkah yang dapat diukur untuk menyelesaikan masalah sehingga karyawan merasa didukung untuk memberikan yang terbaik,” ujar Eric.

Selain itu, lanjutnya, Robert Walters mengulas beberapa keahlian yang akan menarik perusahaan. Adapun keahlian tersebut meliputi para tenaga kerja yang memiliki kecakapan emosi (emotional intelligence) termasuk dalam membangun personal branding di ranah digital.

Informasi saja, Salary Survey 2023 dari Robert Walters merupakan panduan gaji komprehensif yang disusun berdasarkan survei terhadap kandidat dan perusahaan di 31 negara, termasuk Indonesia sepanjang 2022.

Seluruh analisis dikumpulkan dari 8 spesialisasi, yaitu akuntansi dan keuangan, layanan perbankan dan keuangan, sumber daya manusia, legal, penjualan dan pemasaran, supply chain, procurement dan manufaktur, teknologi dan transformasi, dan digital.

Back to top button