Cuek Diserang Sana-Sini, Kubu Prabowo Fokus Cari Suara

Paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memang menjadi kandidat pilpres yang paling banyak diserang, mengingat pasangan ini sedang di atas angin, kerap merajai berbagai hasil survei.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro, meminta kepada para relawan untuk menjaga kondusivitas Pemilu 2024 yang semakin mepet. Dia meminta agar relawan tak terpancing dengan provokasi yang muncul.

Juri mengaku pihaknya cuek ketika ada paslon lain menjelekkan Prabowo-Gibran. Menurutnya, ketimbang sibuk saling menjatuhkan lebih baik fokus menggaet dukungan suara. Juri juga meminta kepada relawan untuk mengajak orang terdekat mereka datang ke TPS pada hari pencoblosan yang jatuh pada 14 Februari mendatang.

“Tugas kita adalah mengajak anak muda yang belum menentukan pilihan untuk memilih Prabowo-Gibran. Tapi ingat, Pak Prabowo pesan, kampanyenya tidak boleh menjelekkan orang lain. Biar paslon lain sibuk menjelekkan kita, tapi kita sibuk cari suara,” kata Juri saat menerima deklarasi dukungan dari Jaringan Pemimpin Muda 08 di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Minggu (4/2/2024).

Juri menegaskan, Prabowo merupakan satu-satunya kontestan Pilpres 2024 yang menyiapkan Indonesia 2045 sebagai negara maju dengan membuka peluang regenerasi kepemimpinan kepada anak muda. Hal itu terbukti saat Prabowo memilih Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden.

“Anak muda yang nanti akan ambil alih peran penting untuk mengelola negara ini. Karena itu, kalau Pak Prabowo punya program makan siang dan susu gratis, itu bukan untuk gagah-gagahan. Karena beliau ingin anak muda kita gizinya bagus, jadi pelajar yang cerdas. Ini yang akan membawa negara kita maju dan mampu bersaing dengan lainnya,” kata Juri.

Sementara itu, Ketua Umum Jaringan Pemimpin Muda 08, Felix Susanto mengatakan, pihaknya tengah fokus menggaet pemilih muda dengan cara membanjiri media sosial dengan konten-konten positif yang berkaitan dengan program kerja, visi, dan misi, yang diusung Prabowo-Gibran.

“Alhamdulillah tanggapan anak muda sangat antusias. Banyak yang bergabung dari berbagai latar belakang profesi. Mari kita kawal pilpres sampai selesai. Kami yakin pilpres akan selesai dalam sekali putaran,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan masyarakat untuk jangan memilih calon pemimpin yang menggunakan segala cara demi melanggengkan kekuasaannya.

Apalagi, tutur dia, mereka yang menggunakan bantuan sosial (bansos) sebagai alat untuk meraup suara masyarakat. Meski tak menyebut secara gamblang namun diduga sindiran ini ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang belakangan dianggap berpihak untuk memenangankan Prabowo-Gibran. “Bansos itu uangnya rakyat, jangan lupa. Eh ini duitnya dari mana?” kata Megawati di Jakarta, dikutip Minggu (4/4/2024).