News

Cakradata: Ganjar Dulang Sentimen Positif, Isu Gaza Jadi Sentimen Buruk Prabowo


Lembaga survei berbasis big data, Cakradata, merilis temuan terbarunya terkait pantauan digital debat kedua capres 2024, pada periode 7-8 Januari 2024 pukul 09.00 WIB.

Tren percakapan warganet ini dihimpun melalui Facebook, X (Twitter), Instagram, YouTube, TikTok, berita media online, blog, dan forum. Analisis difokuskan pada sentimen warganet terhadap ketiga capres saat debat ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024).

Hasilnya, capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mendapat sentimen positif paling banyak sebesar 80 persen, hanya 11 persen yang memberikan sentimen negatif, dan sebanyak 9 persen netral.

Sedangkan Anies 53 persennya adalah sentimen positif, 32 persen sentimen negatif, dan 15 persen netral. Di sisi lain, Prabowo justru mendapat paling banyak sentimen negatif pada debat kali ini, yakni sebesar 51 persen. Sentimen positifnya 29 persen dan netral 20 persen.

Beberapa penyebab sentimen positif terhadap Ganjar meliputi, 53 persen membahas kerja sama antar negara dalam pengembangan ekonomi, 18 persen karena membahas pertahanan 5.0 berbasis teknologi, 16 persen terkait pengembangan potensi Selatan-Selatan, dan 13 persen target anggaran pertahanan 1-2 persen dari PDB.

Sedangkan sentimen positif yang didapat Anies, terdiri dari 37 persen karena memprioritaskan keamanan siber Indonesia, 29 persen membahas diplomasi kebudayaan khususnya di hidang kuliner dan kesenian, 22 persen membahas peningkatan kualitas hidup TNI, Polri, ASN Pertahanan, dan 12 persen karena mendorong transparansi kinerja Kemenhan RI.

Sementara itu, 35 persen sentimen positif yang didapat Prabowo, karena membahas kekuatan militer representatif kekuatan nasional, 30 persen ingin meningkatkan kualitas hidup TNI, Polri, ASN Pertahanan, 18 persen melanjutkan politik luar negeri bebas aktif, serta 17 persen berhasil modernisasi alutsista pertahanan.

Terkait sentimen negatif yang diterima oleh Prabowo sebesar 49 persen, dikarenakan minimnya dukungan data terkait pertahanan, 36 persen menilai Prabowo blunder terkait pernyataan yang menyebut militer Palestina lemah, 12 persen karena tak mampu menyampaikan capaian kinerja Menhan dan 3 persen menilai Prabowo terlalu fokus pada kekuatan pertahanan militer.

Sedangkan Anies banyak mendapat sentimen negatif, karena narasi yang cenderung tendensius terhadap personal Prabowo sebesar 44 persen, 21 persen penyampaian gagasan yang cenderung elite dan normatif, 18 persen teguran terkait etika dari Prabowo, dan 17 persen bias penyampaian visi misi terkait tema debat.

Sementara itu, Ganjar banyak mendapat sentimen negatif sebesar 61 persen karena memberikan skor 5 untuk kinerja Kemenhan, 22 persen dianggap beberapa argumentasinya tendensius terhadap personal Prabowo, 11 persen penyampaian Ganjar cenderung ‘pasif’ di awal pemaparan, 6 persen karena tidak membahas posisi Indonesia di ASEAN.

Back to top button