Bakal calon wakil presiden (Bacapres) Muhaimin Iskandar menilai sistem demokrasi di Indonesia saat ini perlu untuk disempurnakan.
“Penyempurnaan sistem demokrasi ini butuh pemerintahan yang benar-benar mengerti, punya visi, tahu persis perjalanan demokrasi,” ujar Cak Imin sapaan akrab Muhaimin, saat diundang dalam rapat Badan Koordinasi Saksi Relawan Anies Baswedan (Bakorsi) di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (23/9/2023).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menuturkan, terdapat tiga syarat yang mesti dipenuhi untuk menyempurnakan demokrasi Indonesia saat ini. Pertama, kesamaan di depan hukum dan pemerintahan.
“Jadi tidak ada lagi mahalnya mendapatkan keadilan, tidak ada lagi. Itu kesamaan di depan hukum dan pemerintahan serta perundang-undangan,” kata Cak Imin.
Selanjutnya, keadilan akses terhadap ekonomi, akses terhadap sumberdaya. Ia menerangkan bahwa demokrasi yang baik adalah semua masyarakat ikut berpartisipasi.
“Yang ketiga tentu saja kebebasan, tidak ada orang yang merasa takut dalam mengekspresikan sesuatu, merasa aman, merasa nyaman, nah ini kesempurnaan demokrasi, ekonomi harus kita benahi,” kata Cak Imin.
Oleh karena itu jika diberi amanat untuk memimpin bangsa, ia bersama bakal calon presiden Anies Baswedan akan menyempurnakan sistem demokrasi di Indonesia saat ini.
“Saya yakin mas Anies dengan modalnya insyaallah bisa memimpin Indonesia menjadi lebih baik di tahun 2024,” kata Muhaimin.
