News

Aparat Langgar Netralitas Pemilu, JK: Bukan Hanya Hukuman Dunia tapi Juga Akhirat

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) terus mengingatkan betapa pentingnya netralitas aparat negara menjelang Pemilu 2024. Karena pelanggaran yang dilakukan akan merugikan generasi mendatang.

Setiap aparat negara yang terbukti melanggar netralitas pemilu, JK menegaskan tindakan tersebut sejatinya merupakan pelanggaran hukum yang jika dilanggar memiliki ganjaran.

“Jadi berat sekali hukumannya, bukan hanya hukuman dunia tapi juga hukuman akhirat bagi siapa saja yang melaksanakan pemilu tidak sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, siapapun,” kata JK saat ditemui di rumahnya yang terletak di Jalan Brawijaya Nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (19/11/2023).

Hal tersebut ia sampaikan sejalan dengan harapan bangsa, yaitu menjadi lebih baik ke depannya. Selain itu, cita-cita tersebut sama dengan keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai Indonesia Emas 2045.

“Tidak mungkin tahun 2045 baik, kalau hari ini tidak baik,” ungkapnya.

Meskipun setuju dengan cita-cita Jokowi, JK menyebut tidak akan terwujud harapan tersebut jika pada saat sekarang aparat negara masih belum mampu menjalankan amanat konstitusi.

“Nah itu yang kita setuju bersama untuk menjaga bangsa dan negara ini,” jelasnya. 

Back to top button