News

Andai Pengejaran Ismail Bolong Segigih “Enola Holmes”

Enola Holmes harus jungkir balik menemukan buruh pabrik korek api, Sarah Chapman, yang hilang misterius. Penetrasi kehidupan malam pinggiran London, hingga menembus blokade Superintendant Grail yang bengis dan korup, akhirnya misteri terpecahkan. Andai pengungkapan kasus Ismail Bolong segigih Millie Bobbie Brown ketika memainkan peran Holmes dalam serial fiksi yang difilmkan itu, mungkin kita tak bakal gemas melihat lemahnya aparat memburu Ismail Bolong, “bintang kesiangan” dari Kalimantan Timur.

Ismail Bolong mungkin tak menyangka video yang berisikan testimoni aksinya menjadi pengepul tambang batu bara ilegal yang direkam pada Februari 2022 oleh Paminal Polri, di sebuah hotel di Balikpapan, menjadi viral pada awal November 2022. Isinya serba seram, bagaimana pengakuan Bolong menerima cuan miliaran dalam kegiatan mengepul, dan turut menyetor Rp6 miliar kepada Kabareskrim Komjen Agus Andrianto, sebagai uang koordinasi.

Mungkin anda suka

Video viral tersebut menjadi pembahasan banyak pihak. Belum selesai digunjingkan, Bolong nongol lagi. Melalui video yang tersebar di media sosial dan turut dipublikasikan banyak media. Isinya kali ini beda. Menurutnya testimoni tersebut disampaikan atas intimidasi Hendra Kurniawan yang ketika itu menjabat Karopaminal Divpropam Polri.

“Anggota Mabes Polri dari Paminal datang memeriksa saya untuk membuat testimoni untuk Kabareskrim dengan penuh tekanan dari Hendra pada saat itu, komunikasi lewat HP dan mengancam akan dibawa ke Jakarta kalau enggak melakukan testimoni,” kata Bolong.

Sebulan kisruh berlalu, belum ada tanda-tanda Polri melakukan pemeriksaan internal menindaklanjuti testimoni Bolong. Padahal langkah ini penting dilakukan, bukan hanya untuk menyelamatkan citra Polri yang terpuruk imbas kasus Ferdy Sambo, tetapi memastikan apakah video klarifikasi Bolong itu murni atau cari selamat, mumpung eks Kadiv Propam dan koleganya menjadi pesakitan.

Ferdy Sambo dan Hendra Kurniawan yang awalnya tertutup mulai terbuka, keduanya membenarkan adanya pemeriksaan tersebut. Bahkan Hendra berniat melaporkan Bolong karena melakukan fitnah. Tak kalah garang, Ferdy Sambo menunjuk hidung Kapolri Jenderal Sigit Prabowo.

Menurut suami Putri Candrawathi, hasil pemeriksaan Bolong telah disetor kepada Sigit. Artinya tindaklanjutnya bergantung Sigit. Sementara Kapolri menyatakan, Ismail Bolong masih dicari. Dengan begitu hingga kini belum ada pemeriksaan yang dilakukan kepada pensiunan Polri yang mengaku memilih pensiun dini lantaran tak kuat menerima intimidasi Hendra Kurniawan itu.

Dirtipidter Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pipit Rismanto menyebut kasus Bolong sudah naik penyidikan dan sudah ada tersangkanya. Namun tak diketahui kasus posisinya, bagian mana yang disidik. Penyidik juga telah memeriksa keluarga dan kolega Bolong, namun Kabareskrim Komjen Agus hingga kini masih menjabat, tidak nonaktif.

Apabila Enola mampu membongkar konspirasi berkat kegigihan dan membangun fakta menggunakan analisis induktif dan deduktif, mungkin kasus Bolong harus dinovelkan dan difilmkan lebih dulu baru terungkap. Andai saja…

Back to top button