Market

Airhelp Beri Stempel Bandara Ngurah Rai Terburuk di Dunia, Angkasa Pura I Bilang Begini


Dari sisi layanan kepada penumpang maskapai, Airhelp Inc menempatkan Bandara Ngurai Rai, Bali sebagai salah satu bandara terjeblok di dunia. Atas predikat ini, PT Angkasa Pura (Persero/AP I) selaku pengelola bandara itu, tak terima.

Vice President Corporate Secretary AP I, Rahadin Yugisworo mempertanyakan sistematika dari survei Airhelp Inc itu. Terkesan kuat meragukannya. “AP I sebagai pengelola bandara meragukan hasil survei tersebut. Karena tanpa disertai penjelasan parameter survei yang dimaksud,” kata Rahadin, dikutip Selasa (26/12/2023).

Rahadin mengatakan, hanya ada dua lembaga survei yang selama ini dijadikan rujukan, yakni Airports Council International (ACI) & Skytrex dan INACA. Menurutnya, ke-11 bandara di bawah naungan AP I, baru saja mendapat penghargaan tingkat nasional dan internasional.

Tahun ini, kata dia, Bandara Ngurah mendapatkan penghargaan dari ACI dengan kategori Best Airport of 15 to 25 Million Passanger in Asia Pasific dan Director General’s Roll of Excellence. Selain Bandara Ngurah Rai, ada juga Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin yang mendapatkan pengakuan dari ACI.

Rahadin pun kaget ketika Airhelp Inc menempatkan Bandara Banjarmasin ke dalam daftar bandara terburuk di dunia. “Bandara itu baru diresmikan Presiden RI pada 2019. Jika melihat tidak ada penerbangan reguler internasional selama ini dari/ke Banjarmasin, tapi justru memiliki nilai yang paling rendah,” kata Rahadin.

Mengingatkan saja, Airhelp Inc merilis daftar bandara terbaik dan terburuk di dunia. Mirisnya3, bandara terjelek itu, berada di Indonesia. Yakni, Bandara Internasional Syamsudin Noor (Banjarmasin) paling jeblok di dunia. Celaknya lagi, bandraa ini dikelola AP I.

Paling jeblok keenam di dunia ditempati Bandara Ngurai Rai, kemudian Bandara Internasional Halim Perdanakusuma (Jakarta) di peringkat 10 paling jeblok.

Sejumlah faktor yang dipertimbangkan Airhelp Inc dalam menetapkan peringkat bandara, mencakup kinerja yang tepat waktu di setiap bandara, ditambah masukan dari pelanggan terkait navigasi, serta pilihan makanan dan berbelanja.

Survei tahun ini, Airhelp Inc mengumpulkan data sejak 1 Januari 2023 hingga 30 September 2023. Ditambah tanggapan atau survei lebih dari 15.800 penumpang.

Back to top button