Hangout

6 Tips Mencegah Pertengkaran Rumah Tangga yang Bisa Memicu KDRT

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjadi hal yang kerap terjadi di Indonesia. Baru-baru ini masyarakat digemparkan dengan video viral yang memperlihatkan suami yang memukuli istrinya hingga babak belur.

Diketahui peristiwa yang terjadi di Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) menimpa perempuan bernama Tiara Maharani (21) yang tengah hamil empat bulan pada 12 Juli 2023. Bahkan setelah melakukan tindak kekerasan terhadap istrinya, suaminya Budyanto Jauhari (38) mengirimkan ancaman pembunuhan kepada korban dan keluarganya.

Selain pasangan suami istri di Serpong, Tangsel, ada pun kasus KDRT yang menimpa Selebgram Meylisa Zaara. Ia membeberkan tindakan suaminya Rizka Khoirul Atok dalam channel Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu.

Meylisa memergoki suaminya berkirim pesan dengan lelaki yang menjadi saksi pernikahan mereka. Kemudian ia mempertanyakan apa yang ditemukkannya. Bukan mendapatkan jawaban, namun ia malah terkena hajaran sang suami.

Meski sudah ada Undang-Undang yang mengatur tentang KDRT ini, banyak pihak yang masih saja melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga. Padahal sanksi yang dikenakan terhadap pelaku KDRT cukup berat.

Menurut UU RI No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau UU PKDRT pelaku dapat dikenakan maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp45 juta. Ini tergantung dari tindak kekerasan yang dilakukan dan diakibatkan.

Sanksi pidana paling lama 10 tahun atau denda paling banyak Rp30 juta jika mengakibatkan korban jatuh sakit atau luka berat. Kemudian sanksi pidana paling lama 15 tahun atau denda paling banyak Rp45 juta jika mengakibatkan korban meninggal dunia.

Untuk KDRT tanpa menimbulkan penyakit atau halangan pekerjaan, pelaku dapat dipidana penjara paling lama empat tahun atau denda paling banyak Rp5 juta.

Cara Menghindari Pertengkaran Rumah Tangga

Cara Mencegah Pertengkaran Rumah Tangga
Foto: Gettyimages

Pasangan suami istri bisa terhindar dari KDRT dengan beberapa langkah. Agar tidak terjadi KDRT yang melukai banyak perempuan, berikut cara menghindari pertengkaran rumah tangga.

1. Ekspresikan Pikiran dan Perasaan Anda Secara Langsung

Terkadang ada orang yang memutuskan untuk menyimpan keluhannya daripada mengutarakan kepada pasangan. Padahal, hal ini bisa berdampak negatif untuk hubungan di rumah tangga. Bahkan, ini merupakan awal dari pertengkaran di rumah tangga.

Keluhan yang tidak terucapkan itu bisa terakumulasi dan akhirnya meledak. Sehingga, sebelum keluhan tersebut bertambah banyak, lebih baik utarakan langsung ke pasangan. Dengan cara ini, masalah akan dapat teratasi dengan cepat.

2. Jangan Salahkan Pasangan

Saling menyalahkan satu sama lain bukan menjadi jalan keluar dari suatu masalah. Bahkan hal ini membuat masalah baru. Alih-alih saling menyalahkan, lebih baik diskusi dan mencari jalan keluar masalah yang sedang dihadapi.

Jika ada kesalahan pada salah satunya (suami atau istri) berikan waktu untuk menjelaskan alasannya tanpa menyalahkannya. Dengan cara ini, Anda akan terhindar dari pertengkaran yang lebih besar.

3. Komunikasi adalah Kunci

Mungkin terdengar klasik, namun ini adalah kunci besar dalam berumah tangga. Komunikasi yang sehat antar pasangan adalah landasan hubungan yang sukses. Hal ini termasuk mendengarkan dengan baik setiap apa yang pasangan utarakan.

Komunikasi yang sehat juga termasuk jujur dengan perasaan masing-masing. Apa yang sedang dirasakan atau apa yang tidak disukai terhadap pasangan. Dengan cara ini, akan lebih percaya satu sama lain dalam menjalani hubungan rumah tangga.

4. Tetap Berpikiran Terbuka

Dalam menjalani kehidupan rumah tangga, pastinya akan ada perbedaan pendapat satu sama lain. Untuk menghindari pertengkaran, tetap berpikiran terbuka dapat menuntun hingga menemukan sebuah solusi.

Pasangan perlu mengesampingkan ego dan tetap objektif sehingga tidak ada yang merasa menang atau kalah. Melakukan diskusi dengan tetap berpikiran terbuka bisa membuat pasangan lebih memahami dan menerima sudut pandangan pasangan Anda.

5. Jangan Memusingkan Hal-Hal Kecil

Sebuah buku Self-Help berjudul Don’t Sweat the Small Stuff karya Richard Carlson menjelaskan untuk membiarkan hal-hal kecil yang mengganggu Anda. Gangguan dan stres kecil di dalam rumah tangga bisa menjadi sebuah percikan api pertengkaran yang besar.

Sehingga, hindari memusingkan hal kecil yang mengganggu Anda dan pasangan. Hal ini termasuk dalam memperbesar masalah yang kecil. Ini akan membuat pertengkaran Anda dan pasangan semakin besar dan terus menerus berlanjut.

6.  Selalu Berpikiran Positif

Pikiran yang negatif akan memberikan dampak yang negatif juga. Untuk itu, hindari berpikir negatif tentang apa yang dilakukan oleh pasangan. Ketika sedang terjadi perdebatan, dengarkan terlebih dahulu pasangan Anda jangan langsung menyimpulkan semua hal negatif.

Back to top button