Analisis big data mengungkap setidaknya lima kata kunci yang paling banyak dibahas warganet terkait debat calon wakil presiden (cawapres) yang berlangsung Minggu (21/1/2024) malam.
Debat cawapres kali ini mengangkat tema pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, serta masyarakat adat dan desa.
Big Data Continuum INDEF menemukan beberapa tema yang menjadi bahan pembicaraan banyak orang selama debat berlangsung hingga setelah debat selesai. Masyarakat banyak membicarakan tema-tema itu di media sosial, baik melalui platform X (dulunya bernama Twitter) maupun di YouTube hingga TikTok.
INDEF mengumpulkan data dari tiga media sosial selama periode 21 Januari mulai pukul 19.00 WIB hingga 22 Januari, pukul 08.00 WIB. Itu berarti data diambil saat dan setelah debat berlangsung.
Secara total, ada 108.914 perbincangan mengenai debat cawapres di Minggu malam itu yang diunggah oleh 85.988 akun media sosial.
Rinciannya, 16.724 pembahasan oleh 1.090 akun X, 42.439 perbincangan di 33.000 akun TikTok, dan 49.000 komentar di YouTube yang disampaikan oleh 37.000 akun.
Berikut tema yang paling banyak dibahas oleh warganet selama debat:
1. Food Estate
Banyak warganet menilai bahwa food estate memang memerlukan waktu yang tidak sebentar agar bisa berhasil. Meski demikian, warganet juga menilai bahwa kegagalan itu jika dibiarkan maka berpotensi merugikan negara.
Selain itu, warganet juga menyampaikan agar pupuk dipermudah. Pasalnya selama ini petani selalu mengalami kesulitan.
2. Hilirisasi
Muncul istilah ‘apapun temanya, jawabannya hilirisasi’ di pengguna media sosial. Hal ini merujuk pada salah satu paslon yang memang mengedepankan hilirisasi sebagai program utama.
Selain itu, produksi nikel juga dibahas. Kaitannya dengan apakah eksplorasi nikel benar-benar menguntungkan negara.
3. Dana Desa
Di media sosial banyak warganet yang tak percaya dana desa Rp5 miliar bakal terwujud. Warganet juga beranggapan tidak selamanya kenaikan anggaran berdampak baik. karena bisa juga menjadi celah korupsi.
4. Green Inflation
Warganet juga ikut mengomentari istilah green inflation yang muncul di debat kali ini. Mereka beranggapan bahwa green inflation bukan masalah ‘receh’.
5. Mafia Tanah
Warganet menilai masalah mafia tanah adalah masalah klasik yang tak kunjung usai. Masalah reforma agraria juga menjadi masalah yang menjadi tuntutan warganet agar diselesaikan segera.
Warganet juga meminta jangan sampai sebagian besar tanah hanya dikuasai segelintir orang saja.
