Market

Wow..! Brasil Kerek Suku Bunga Jadi 13,75 Persen untuk Lawan Inflasi

Bank sentral Brasil menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin menjadi 13,75 persen. Kenaikan suku bunga ini bertujuan untuk melawan tekanan inflasi dan kenaikan harga komoditas global.

Mekutip Bloomberg pada Kamis (4/8/2022) keputusan Dewan bank sentral memutuskan patokan suku bunga Selic menjadi 13,75 persen ini sesuai dengan prediksi ekonom.

“Komite akan mengevaluasi perlunya penyesuaian residual, dengan besaran yang lebih rendah, dalam pertemuan berikutnya,” tulis pejabat bank sentral Brasil dalam pernyataan yang menyertai keputusan mereka.

Hingga saat ini, bank sentral telah menaikkan suku bunga acuan sebesar 11,75 poin persentase dalam 12 pertemuan berturut-turut sejak Maret 2021.

Kepala riset makroekonomi Brasil di Banco Santander SA, Mauricio Oreng mengatakan pasar tenaga kerja dan stimulus fiskal menunjukkan adanya risiko bahwa akan dibutuhkan waktu lebih lama bagi ekonomi untuk melambat.

“(Kenaikan suku bunga) ini menunda proses disinflasi,” ungkap Oreng.

Tingkat pengangguran Brasil telah jatuh ke level terendah sejak Desember 2015. Sebab jumlah total orang yang bekerja melonjak ke level tertinggi sepanjang masa.

Indeks harga konsumen Brasil naik 11,4 persen dalam 12 bulan hingga pertengahan Juli. Namun Copom memperkirakan inflasi pada akhir tahun di level 6,8 persen, turun dari perkiraan 8,8 persen pada Juni, tetapi masih jauh di atas 3,5 persen dari target resmi.

Sementara itu, Presiden Jair Bolsonaro dan penantang utamanya, Luiz Inacio Lula da Silva, keduanya berjanji untuk meningkatkan bantuan sosial jika terpilih pada Oktober.

Back to top button