Arena

Timnas eFootball Indonesia Siap Berlaga di AFC eAsian Cup Qatar 2023


Tim nasional eFootball Indonesia memulai tantangan mereka di AFC eAsian Cup Qatar 2023 dengan optimisme tinggi, bertekad untuk menorehkan prestasi membanggakan. Tiga pemain utama, Elga Cahya Putra, Rizky Faidan, dan Akbar Paudie, telah tiba di Qatar, menandai kesiapan mereka untuk kompetisi yang berlangsung dari 1 hingga 5 Februari.

Elga Cahya Putra, dalam sebuah pernyataan di media sosial, mengungkapkan kebanggaan dan antusiasmenya mewakili Indonesia. 

“Pasti senang bangga mendapatkan kesempatan mewakili timnas Indonesia di AFC eAsian Cup, ini momen yang sangat berharga,” kata Elga.

Indonesia tergabung dalam Grup D yang juga dihuni oleh Jepang dan Vietnam, dengan Irak memilih untuk tidak berpartisipasi. Persiapan tim telah dimulai jauh hari sebelum keberangkatan ke Qatar, dengan pemusatan latihan di Jakarta yang berfokus pada pembentukan strategi dan peningkatan kerjasama tim.

AFC eAsian Cup 2023 menarik perhatian sebagai turnamen esport pertama yang diorganisir oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), mengusung format pertandingan co-op (3v3) yang menuntut kerja sama dan koordinasi tim yang kuat. Paudie, bersama rekan satu timnya Faidan dan Elga, telah lama membangun chemistry, mengoptimalkan pengalaman mereka di turnamen internasional sebelumnya.

Faidan dan Elga sendiri bukan nama baru dalam arena eFootball internasional. Faidan telah mengikuti turnamen PES internasional sejak 2016, sementara Elga dinobatkan sebagai juara dunia di eFootball IESF Bali 14th World Esports Championship 2022.

“Insya Allah kita bisa maksimal tahun ini dan bisa membawa trofi,” ucap Paudie dengan penuh harapan.

Timnas eFootball Indonesia dijadwalkan untuk bertanding melawan Vietnam pada Kamis, 1 Februari pukul 21.00 WIB, diikuti dengan pertandingan melawan Jepang pada Jumat, 2 Februari pukul 19.00 WIB. Dengan format home-away yang diterapkan mulai dari fase grup hingga final, tim Merah Putih bertekad untuk memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Back to top button