Polisi Jember turun tangan mengusut peristiwa pesta miras oplosan yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia di Desa Pancakarya, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
“Kami langsung menyelidiki kejadian tersebut setelah mengetahui adanya korban jiwa dalam pesta minuman keras oplosan,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama saat dikonfirmasi wartawan di Jember, Rabu (8/3/2023).
Awalnya, pesta miras oplosan itu dilakukan sembilan orang pada Senin (6/3/2023) malam. Namun setelahnya korban mengalami mual-mual hingga dilarikan ke Puskesmas Ajung dan Klinik PTPN X.
“Sebanyak tiga dari sembilan orang yang bersama-sama menenggak minuman keras itu meninggal dunia, sehingga kami melakukan penyelidikan dan sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” tuturnya.
Pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian para korban setelah minum miras oplosan. Para saksi dan rekan-rekan korban belum bisa dimintai keterangan lantaran masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung.
“Penyidik masih mengidentifikasi semua yang terlibat dan menelusuri kronologi maupun minuman yang dipakai dari bahan apa. Kalau sudah lengkap akan kami informasikan lebih lanjut,” tandasnya.
Polisi juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tempat korban menggelar pesta minuman keras dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Ivan Setyadhi
