News

Tersinggung Ditagih Utang Jadi Motif Pembunuhan Suami-Istri di Tebet

Polres Metro Jakarta Selatan mengungkapkan motif ER (40), pelaku pembunuhan terhadap tetangganya karena tersinggung ditagih utang Rp2 juta oleh korban.

“Objeknya adalah masalah utang-piutang sebesar kurang lebih Rp2 juta,” kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Bintoro kepada wartawan di Jakarta, Selasa (29/8/2023).

Pembunuhan yang menyebabkan MY (61) tewas dan istrinya, H (43) luka parah itu terjadi di kawasan Kebon Baru, Tebet, pada Sabtu (16/8/2023) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat itu, pelaku mendatangi rumah korban dan ditagih korban lantaran sudah beberapa kali meminjam uang namun belum dibayarkan.

“Korban saat itu berkata ‘kamu tuh punya uang punya utang tapi nggak bisa membayar, pinjem terus ya” seperti itu di depan umum,” kata Bintoro menirukan percakapan tersangka dengan korban.

Pelaku yang tersinggung, tanpa ampun menusuk MY dan H sekaligus. MY tewas usai mendapat lima tusukan, sementara H kritis setelah ditusuk empat kali oleh pelaku.

Setelah melihat korban tak berdaya, ER kabur. Sempat dikejar warga, namun ER berhasil lolos hingga pelariannya berakhir di Bogor setelah polisi menangkapnya pada Senin (28/8/2023), atau dua hari setelah penusukan.

Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan menambahkan, pihaknya masih memeriksa saksi untuk menyusun berkas penyidikan terhadap ER.”Lima saksi (diperiksa), yakni dua orang yang melihat pelaku keluar dari rumah korban, dua lagi melihat saat pelaku membuang senjata ataupun alat yang digunakan serta yang membantu kita mengambil alat tersebut,” ujar Nababan.

Barang bukti yang telah diamankan, yakni satu buah pisau, satu bendera bernoda darah, pakaian korban meninggal dunia dan rekaman kamera pengawas (CCTV).”Kami berusaha tetap memberikan pendampingan dan juga semoga korban bisa segara pulih dan tidak mengalami trauma yang berlanjut,” tuturnya.

Atas perbuatannya, pelaku terancam pasal 340 juncto pasal 338 juncto pasal 351 ayat 4 dengan ancaman hukuman mati sampai penjara seumur hidup.

Back to top button