News

Terjadi pada Politikus hingga Artis, Kegandaan Pendaftaran Bacaleg Diusut KPU

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengusut dugaan kegandaan pencalonan dalam pendaftaran bakal calon anggota legislatif (caleg) oleh partai politik peserta Pemilu 2024.

“KPU sedang melakukan verifikasi administrasi dan analisis kegandaan,” kata anggota KPU RI Idham Holik kepada wartawan di Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Idham menjelaskan, apabila verifikasi administrasi dan analisis tuntas, KPU akan menyampaikan hasilnya kepada partai politik terkait pada 24 dan 25 Juni 2023.

Sebelumnya, mencuat kabar mengenai kegandaan pencalonan dalam pendaftaran bacaleg pada Pemilu 2024 yang melibatkan sejumlah nama. Salah satunya politikus sekaligus mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi yang diduga didaftarkan sebagai calon anggota DPR RI dari Partai Gerindra dan Partai Golkar.

Partai Gerindra ditengarai mendaftarkan Dedi sebagai bacaleg DPR RI dari partai tersebut ke KPU RI, Sabtu (13/5/2023).

Kemudian, Partai Golkar pun disebut meregistrasikan Dedi sebagai bacaleg DPR RI kepada KPU RI pada Minggu (14/5/2023).

Diketahui, Dedi Mulyadi selama ini memang dikenal sebagai kader Partai Golkar. Namun belakangan mencuat kabar, Dedi pindah ke Partai Gerindra. Dia kemudian memastikan bergabung ke Partai Golkar melalui video yang beredar di kalangan awak media, Sabtu pekan lalu.

Selain Dedi, ada pula artis Aldi Taher yang diduga didaftarkan sebagai bacaleg DPR RI oleh Perindo dan bacaleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Bulan Bintang (PBB).

KPU DKI Jakarta sudah meminta Aldi Taher untuk memilih apakah ingin mendaftar sebagai anggota DPRD atau DPR RI.

Back to top button