News

Teringat Topeng Monyet, Hashim Optimis Kekerasan Hewan Dilarang jika Prabowo-Gibran Menang


Pelindung Presidium Relawan Prabowo Subianto (PRPS), Hashim Djojohadikusumo menyatakan, jika Prabowo-Gibran terpilih menjadi pemimpin selanjutnya, maka akan ada aturan mengenai kekerasan terhadap hewan.

“Saya yakin dengan pemerintahan baru Prabowo-Gibran, yang insya Allah jadi terpilih, saya sangat optimis bahwa kekerasan terhadap hewan itu akan dilarang,” tegas Hashim di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Sabtu (27/1/2024).

Ia menyebut, bahwa sebagai bangsa yang beradab, tentu masyarakat Indonesia tak boleh melakukan kekerasan terhadap hewan.

We’re civilized society dan warga negara Indonesia juga harus civilized, berperilaku yang beradab, beretika,” ujarnya.

“Dan tidak boleh ada kekerasan (terhadap hewan), tidak boleh ada sadisme perilaku yang biadab. Saya amat yakin kita bisa berhasil dengan Undang-Undang Anti Kekerasan (Hewan),” lanjutnya.

Tak hanya itu, dirinya bahkan mendukung pelarangan pertunjukkan topeng monyet, yang mengeksploitasi hewan.

“Waktu itu saya ingat, saya berhasil bicara dengan pak Jokowi selaku gubernur, waktu itu saya ketua dewan pengawas kebun binatang Ragunan. Pak Jokowi setuju waktu itu dan segera ditindaklanjuti dengan pelarangan (topeng monyet),” ucap Hashim, menerangkan.

“Hukum sudah ada, pergub sudah ada, ya penegak hukum yang harus menegakkan hukum kan gitu,” tandasnya.

Back to top button