Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh mengatakan pihaknya tidak memprioritaskan untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun NasDem tak menutup pintu untuk berkoalisi dengan pemerintah.
“Untuk bergabung pada pemerintahan baru, saya pikir bukan prioritas utama bagi NasDem. Kemungkinan tetap bergabung maupun tidak bergabung, itu sama posisinya hari ini. Jadi ini saya ingin pertegas, tidak melupakan prioritas untuk segera bergabung,” tegas Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).
Menurutnya, NasDem berharap Pemilu 2024 ini bisa menghasilkan pemerintahan lebih hebat, kuat, dan solid. Meski begitu, Paloh tak menampik jika pihaknya saat ini masih terus berkomunikasi dengan Prabowo-Gibran.
“Hubungan kekerabatan dalam komunikasi politik yang selama ini terus terjalin baik, itu harus tetap terjaga,” ujarnya.
“NasDem tetap berupaya agar komunikasi politik ini cair, untuk melihat dan memiliki suatu tekad dan harapan yang sama, agar proses perjalanan pembangunan kehidupan kebangsaan kita akan berjalan lebih baik,” sambungnya.
Paloh menegaskan jika NasDem selalu ingin memperkuat hubungan baik dengan seluruh parpol.
“Ini salah satu barangkali terapi yang baik untuk mengurangi hal-hal yang barangkali, pembuangan energi yang percuma di antara kita ketika bertikai, satu dan dua di antara kita,” tandasnya.
