Sebelum Bangun RS di IKN Nusantara, Dato Tahir Minta Restu Sang Ibu

Bisa jadi tak banyak yang tahu, Dato Sri Tahir adalah pribadi yang sangat memuliakan orang tuanya. Ketika akan memulai usaha yakni membangun rumah sakit di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim), pemilik Mayapada Group ini, meminta restu dari sang ibu.

Mengutip video pendek dari akun instagram @hotmanparisofficial, Jakarta, Rabu (4/10/2023), Dato Tahir mengenakan kemeja lengan panjang putih, duduk semeja dengan ibundanya, Lie Tjien Lien.  Keduanya tampak bersiap makan bersama.

“Ma, gua mau ke IKN. Mau bangun rumah sakit di IKN. Yang terbaik di Kalimantan, ya. Tapi, sebelum ke IKN, gua harus kasih mama makan dulu. Karena mama yang terpenting. Ya, ma ya. Oke. Ada mama baru ada wo (saya, bahasa Mandarin). Tuhan memberkati ya ma,” kata Dato Tahir yang tangan kirinya memegang sendok berisi nasi.

Selanjutnya, pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur, pada 24 Maret 1952 itu, meminta sang ibu membuka mulut untuk menyuapinya. Terlihat begitu tulus dan kuatnya darmabakti Dato Tahir kepada sang ibu.

Saat ini, Dato Tahir yang menurut Forbes masuk 9 orang terkaya di Indonesia dengan aset senilai US$4,4 miliar, setara Rp66 triliun (kurs Rp15.000/US$), memang berencana melebarkan sayap bisnisnya ke IKN Nusantara.

Dato Tahir telah mengucurkan dana investasi sekitar Rp500 miliar untuk pembangunan rumah sakit sekaligus dormitory di IKN Nusantara. “Mayapada akan menjadi salah satu RS yang pertama dibangun dan beroperasi di IKN. Akan menjadi RS terbaik di Kalimantan,” kata Dato Tahir dikutip dari keterangan tertulis Otorita IKN (OIKN), Rabu (4/10/2023).

Dia menargetkan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan RS Mayapada di IKN Nusantara dilakukan pada 1 November 2023. “Dengan estimasi pembangunan dapat dirampungkan pada April 2024. Kami berharap, Rumah Sakit Mayapada di IKN sudah dapat beroperasi pada Juli 2024,” pungkasnya.