News

Satukan Kekuatan di Pilpres hingga Pilkada, Tiga Ketua DPW Parpol Pengusung AMIN di DKI Bertemu

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) tiga partai politik pengusung bakal calon presiden Anies Baswedan dan bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (AMIN) di tingkat kepengurusan DKI Jakarta bertemu. Pembahasan dimulai dari upaya menyatukan kekuatan di Pilpres 2024 hingga membahas Pilkada DKI Jakarta mendatang.

Dalam pertemuan yang berlangsung di salah satu tempat makan di Jakarta itu, Partai NasDem dihadiri Ketua DPW DKI Jakarta, Nurcahyo Anggoro Jati, kemudian dari PKS dihadiri Ketua DPW DKI Jakarta, Khoirudin, dan Hasbiallah Ilyas selaku Ketua DPW PKB DKI Jakarta.

Nurcahyo mengatakan, dalam pertemuan tersebut selain memperkuat silaturahmi di antara pimpinan Partai Koalisi Perubahan pengusung pasangan Anies-Cak Imin, juga ada tiga poin pembahasan. Termasuk adanya sinyal bahwa Koalisi Perubahan di Jakarta juga akan berlanjut sampai Pilkada DKI yang akan digelar pada November 2024.

“Di antara yang dibahas adalah bagaimana kami menjalin kerjasama tidak hanya di Pilpres dan Pileg tapi juga Pilkada. Kemudian membahas bentuk kegiatan apa saja yang akan kami lakukan secara bersama, serta yang ketiga menyamakan frekuensi dan narasi sesuai isu lokal di Jakarta dan kondisi nasional,” kata Nurcahyo, dalam keterangan tertulis di Jakarta, dikutip Minggu (24/9/2023).

Nurcahyo menuturkan, pihaknya juga sepakat untuk melakukan model kampanye cerdas nantinya untuk memenangkan pasangan AMIN.

“Yakni kampanye cerdas yang berdasarkan data dan fakta, menangkal hoaks dan santun,” ujar Nurcahyo.

Terkait tim pemenangan bagi pasangan AMIN di DKI Jakarta, Nurcahyo menegaskan ketiga parpol pengusung semuanya sudah siap. Namun untuk struktur nama-nama yang masuk dalam tim pemenangan, Nurcahyo menyebut itu merupakan ranah DPP partai.

“Secara personel sudah siap, tapi kami masih menunggu dari DPP masing-masing untuk strukturnya seperti apa,” tuturnya.

Begitu juga mengenai masa depan Koalisi Perubahan yang akan berlanjut sampai Pilkada serentak 2024.

Mengenai siapa nama yang akan diusung untuk maju sebagai cagub dan cawagub DKI Jakarta mendatang, Nurcahyo menyebut semua itu baru dibahas setelah Pileg dan Pilpres yang digelar pada 14 Februari 2024 di tingkat DPP masing-masing.
 

Back to top button